DEPOK (Pos Kota) – Terduga preman serta Pak Ogah terjaring operasi cipta kondisi jajaran Polsek Bojong Gede, Depok, Rabu (6/5) siang.
Operasi yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Bojong Gede, Iptu Ahmadi, dibantu 30 personil mengobrak-abrik Terminal dan Stasiun Bojong Gede. Hasilnya sembilan orang timer dan pengamen diamankan.
Kapolsek Bojong Gede, Kompol Ganet Sukoco mengatakan kesembilan pemuda salah satunya masih berusia 10 tahun berhasil diangkut hasil razia sepanjang Jalan Waringin Jaya, Bojong Gede, Kab. Bogor.
"Sebagian kita amankan di jalan, "ujarnya kepada Pos Kota di ruang kerjanya.
Mantan Kapolsek Curug ini mengungkapkan belakangan di Bojong Gede banyak pengadukan bahwa ulah preman dan pengamen meresahkan.
"Kita lakukan operasi cipta kondisi premanisme serentak . Hasilnya sembilan preman, timer, dan pengamen yang biasa mangkal di sepanjang Jalan Bojong Gede berhasil kita amankan,"demikian.
"Para preman yang kita amankan didata lalu diberikan pembinaan. Ada salah satu anak pengamen di bawah umur kena wajib menyanyikan lagu Indonesia Raya." (Angga/M2)
SUMBER (poskotanews.com)
salut sama walikota Depok
Link: http://adf.ly/1GSNYZ
