Kronologis Jatuhnya Pesawat F-16 di Halim

Jakarta - Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Agus Supriatna mengatakan kecelakaan pesawat F-16 di landasan Halim Perdanakusumah disebabkan kebakaran mesin.
"Pesawat itu ternyata pada saat rolling terjadi engine fire. Penerbangnya langsung melaksanakan abort pesawat. Harus abort karena engine-nya terjadi kebakaran," kata Agus seusai acara pemberian baret pada Presiden Joko Widodo di Mabes TNI Cilangkap, Kamis, 16 April 2015.

Jakarta - Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Agus Supriatna mengatakan kecelakaan pesawat F-16 di landasan Halim Perdanakusumah disebabkan kebakaran mesin.
"Pesawat itu ternyata pada saat rolling terjadi engine fire. Penerbangnya langsung melaksanakan abort pesawat. Harus abort karena engine-nya terjadi kebakaran," kata Agus seusai acara pemberian baret pada Presiden Joko Widodo di Mabes TNI Cilangkap, Kamis, 16 April 2015.
Agus mengatakan pesawat masih bisa berhenti setelah terjadi insiden. Jumlah bahan bakar yang masih banyak, kata Agus, memicu terjadinya kebakaran. "Alhamdulillah karena runway masih cukup, sehingga pesawat itu bisa berhenti walaupun teman-teman tahu bahwa fuel itu kan masih banyak. Jadi terjadilah kebakaran," katanya.
Pesawat F-16 tersebut, kata Agus, digunakan untuk melaksanakan operasi pertahanan udara dan bukan berkaitan dengan upacara pemberian baret untuk Jokowi. "Murni untuk operasi pertahanan udara. Kebetulan saja ada kejadian ini dan ada para pejabat," kata dia.
Pesawat F-16 Block 521D nomor registrasi TT-1643 mengalami gagal terbang di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, pagi tadi. Pesawat akan lepas landas ketika terjadi kebakaran mesin. Pilot langsung keluar dari pesawat karena mesin terbakar.
SUMBER.......
Biasanya kalo barang hibah itu rawan rusak, jadi maklum aja!!!!!!
Dikutip dari: http://adf.ly/1F45UL


