Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

[Kongres IV PDIP] Mega Sebut Ada Penumpang Gelap, Ini Kata Jokowi

Thursday, April 9, 2015
Mega Sebut Ada Penumpang Gelap, Ini Kata Jokowi

Kamis, 09/04/2015 17:55 WIB

Mega Putra Ratya - detikNews

Mega Sebut Ada Penumpang Gelap, Ini Kata Jokowi

Lombok - Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menyebut-nyebut ada penumpang gelap yang ingin menguasai sumber daya alam saat berpidato di pembukaan Kongres IV PDIP. Apa pandangan Presiden Jokowi?

Saat ditanya terkait hal ini, Jokowi yang baru saja mendarat di Bandara Lombok untuk melakukan kunjungan kerja di NTB mengaku tak begitu mendengar pernyataan Mega terkait penumpang gelap.

"Saya nggak begitu ini, apa ada kata-kata itu?" kata Jokowi yang juga menghadiri pembukaan Kongres IV PDIP, Kamis (9/4/2015).

Namun Jokowi kemudian memberikan penjelasan singkat. Menurut Jokowi ada komunikasi yang perlu diperbaiki antara pemerintah, partai, dan DPR.

"Ini masalah komunikasi saja, kalau komunikasinya baik antara pemerintah, partai, dewan, saya kira semua persoalan yang ada bisa dipecahkan," sambung Jokowi.

Sebelumnya diberitakan Megawati mengungkap ada penumpang gelap, oportunis, sampai orang yang menusuk dari belakang. Mega menyebut ada pihak yang ingin menguasai sumber daya alam demi kepentingannya sendiri.

"Kepentingan yang menjadi 'penumpang gelap' untuk menguasai sumber daya alam bangsa. Kepentingan yang semula hadir dalam wajah kerakyatan, mendadak berubah menjadi hasrat kekuasaan," kata Mega saat membuka Kongres IV Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di Inna Grand Bali Beach, Sanur, Kamis (9/4/2015).

Demi mencegah adanya 'penumpang gelap' tersebut, Mega menyerukan agar Indonesia harus benar-benar tangguh di dalam melakukan negosiasi kontrak migas dan tambang, yang sebentar lagi banyak yang akan berakhir.

"Kini saatnya, dengan kepemimpinan nasional yang baru, Kontrak Merah Putih ditegakkan. Demikian pula Badan Usaha Milik Negara harus diperkuat, dan menjadi pilihan utama kebijakan politik ekonomi berdikari," kata Mega.

Apakah Jokowi mencatat peringatan dan perintah dari Megawati tersebut?

http://news.detik.com/read/2015/04/0...ni-kata-jokowi

begini gan,,
megawati punya pengalaman pahit tahun 2004 sama sby,,
sby yg notabene nya waktu itu adalah menkopolhukam nya megawati ternyata mencalonkan diri menjadi presiden,
padahal megawati sudah menanyakan langsung ke sby apakah sby akan mencalonkan diri menjadi presiden/tidak dan sby menjawab tidak.
ternyata sby mencalonkan diri menjadi presiden dan menang melawan megawati, disitulah megawati merasa dikhianati, ditelikung dan ditusuk dari belakang...
di tahun 2009 lagi2 mega dikalahkan oleh sby..
sampai saat ini megawati tidak pernah mau bersalaman dengan sby...
pernyataan megawati pada kongres iv ini sepertinya mengarah ke jokowi karena ada indikasi2 bahwa jokowi akan mentake-over pdip dari megawati...


Dikutip dari: http://adf.ly/1ECMLX
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive