
Persepakbolaan Indonesia sedang dititik nadir. Buntut dari adanya putusan pembekuan PSSI dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), sepak bola Indonesia diperkirakan akan mendapat sanksi dari FIFA.
Meski begitu, pengamat sepak bola, Bob Hippy merasa sanksi FIFA tak perlu dibesar-besarkan dan ditakutkan. Ia justru meyakini sanksi FIFA bisa menjadi titik awal perubahan di tubuh PSSI.
"Brunei Darussalam, Yunani, Irak, dan negara lain yang diberi sanksi berubah ke arah yang positif usai disanksi FIFA. Jadi, mungkin hal serupa juga terjadi di Indonesia. Sanksi FIFA tak perlu ditakutkan," kata Bob saat dihubungi Metrotvnews.com, Senin (20/04/2015).
Sepak bola Indonesia serta kepengurusan PSSI diklaim sudah rusak sehingga perlu disanksi. Uniknya, Bob yakin situasi itu muncul karena adanya kesalahan FIFA dalam mengambil kebijakan.
"FIFA sudah merusak PSSI dan sepak bola Indonesia. Kesalahan mereka bermula pada 2008 lalu. Tepatnya saat membiarkan seorang terpidana menjadi ketua umum PSSI," tegas pria yang juga mantan anggota komite eksekutif PSSI itu.
Ucapan Bob merujuk pada putusan FIFA meloloskan Nurdin Halid menjadi ketua umum PSSI hingga 2011 pada 2008 lalu. Padahal ketika itu, Nurdin sedang berada di balik jeruji besi usai tersangkut kasus korupsi.
SUMBER (bola.metrotvnews.com)
FIFA MEMANG BAJINGAN, BANGSHAT, BIADAB!!!
Dikutip dari: http://adf.ly/1FUvOc


