TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Petugas kepolisian dari Satlantas Polresta Medan kewalahan menertibkan ratusan pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) Methodist- 1 di Lapangan Merdeka karena sebuah Organisasi Kepemudaan (OKP) mengawal konvoi siswa tersebut.
Pantauan www.tribun-medan.com, ratusan pelajar tampak membawa bendera Satgas OKP serta beberapa OKP terlihat mengarahkan para pelajar tersebut. Tak hanya itu, pelajar dan OKP itu terlihat mengeber-geber kendaraan tepat di hadapan para polisi. Sehingga beberapa polisi menghentikan paksa sepeda motor siswa.
Tak hanya itu, pelajar lainnya memaki petugas kepolisian sembari menabrakan kendaraan ke arah petugas yang berusaha menghadang. Bahkan, pelajar melarang awak media yang sedang mengambil gambar.
"Apa kalian woy, maju terus woy, langgar aja," kata seorang pelajar yang mengendarai sepeda motor Ninja Warior di persimpangan Grand Aston tepatnya Jalan Raden Saleh, Rabu (15/4/2015).
Selain itu, untuk menghentikan aksi konvoi tersebut petugas menurunkan Sabhara di lokasi untuk membantu menertibkan pelajar sekaligus membubarkan aksi konvoi tersebut.
"Ambil bendera OKP ini kurang ajar mereka, sudah melanggar lalu lintas buat rusuh lagi," ujar petugas kepolisian di lokasi.
(tio/tribun-medan.com)
Sumber
http://medan.tribunnews.com/2015/04/...ni-maki-polisi
.... OKP atau geng motor....?
Link: http://adf.ly/1F3MPC
