Sowan ke Anas Urbaningrum, Pasek: Minta Doa Orang Teraniaya

Jakarta - Politisi Partai Demokrat I Gede Pasek Suardika mengungkapkan, bahwa ia sering meminta nasihat bekas Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningru untuk memenangkan pertarungan menjadi ketua umum dalam Kongres Demokrat.
Anas, kata Pasek, telah berbagi strategi kemenangan yang dia pakai saat Kongres Demokrat di Bandung pada 2010. "Anas memberi strategi dan tip bagaimana dia menang saat SBY sedang berkuasa," kata Pasek saat dihubungi Tempo, Jumat, 24 April 2015.
Pasek resmi mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Demokrat sejak beberapa pekan lalu. Ia menantang Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Ketua Majelis Tinggi Marzuki Alie pada Kongres yang digelar 11-13 Mei 2015 di Surabaya.
Marzuki mendeklarasikan dirinya, Rabu, 22 April 2015, untuk maju menjadi calon ketua umum. Sedangkan ketua umum inkumben, SBY, turut mendeklarasikan diri menjadi calon ketua umum, saat menghadiri Rapat Pimpinan Nasional Insan Muda Demokrat Indonesia Jumat, 24 April 2015.

Jakarta - Politisi Partai Demokrat I Gede Pasek Suardika mengungkapkan, bahwa ia sering meminta nasihat bekas Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningru untuk memenangkan pertarungan menjadi ketua umum dalam Kongres Demokrat.
Anas, kata Pasek, telah berbagi strategi kemenangan yang dia pakai saat Kongres Demokrat di Bandung pada 2010. "Anas memberi strategi dan tip bagaimana dia menang saat SBY sedang berkuasa," kata Pasek saat dihubungi Tempo, Jumat, 24 April 2015.
Pasek resmi mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Demokrat sejak beberapa pekan lalu. Ia menantang Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Ketua Majelis Tinggi Marzuki Alie pada Kongres yang digelar 11-13 Mei 2015 di Surabaya.
Marzuki mendeklarasikan dirinya, Rabu, 22 April 2015, untuk maju menjadi calon ketua umum. Sedangkan ketua umum inkumben, SBY, turut mendeklarasikan diri menjadi calon ketua umum, saat menghadiri Rapat Pimpinan Nasional Insan Muda Demokrat Indonesia Jumat, 24 April 2015.
Pasek menyebut persaingan memperoleh kursi nomor satu partai berlambang Mercy ini dengan kompetisi "Cikeas-Halim-Duren Sawit". "Kalau SBY sudah deklarasi berarti jelas sekarang ada kubu Cikeas, Halim, dan Duren Sawit," kata Pasek.
Nama ketiga kubu yang dimaksud Pasek itu merujuk pada tempat tinggal pribadi masing-masing calon. SBY bermukim di Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Rumah Marzuki Alie di Halim, Jakarta Timur, sementara markas Gede Pasek di Duren Sawit, Jakarta Timur.
Markas besar Pasek merupakan rumah bekas Ketua Umum Demokrat, Anas Urbaningrum. Pasek berhubungan dekat dengan Anas. Sebelum ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, Anas sering melakukan rapat besar bersama loyalisnya di Duren Sawit.
Sejak 2014, Anas ditahan karena menjadi tersangka tiga kasus gratifikasi, yakni proyek Hambalang, pengadaan vaksin PT Bio Farma Bandung, dan pengadaan alat laboratorium kesehatan di Universitas Airlangga. Ia divonis 7 tahun penjara.
Pasek optimistis wejangan yang diberi Anas akan mujarab. Ia kerap menjenguk Anas di Rumah Tahanan Salemba, sekaligus konsolidasi. "Saya konsolidasi minta ilmu. Apalagi ditambah doa orang yang teraniaya (Anas) pasti manjur," kata Pasek.
SUMBER......
Emangnya Anas sampe segitu teraniayanya?????
Dikutip dari: http://adf.ly/1FmLlB


