SITUS BERITA TERBARU

Selandia Baru Bangun Gereja dari Kardus

Monday, August 19, 2013
[imagetag]
Setelah guncangan gempa berkekuatan 6.3 SR yang mengakibatkan kehancuran katedral tua di Selandia Baru pada tahun 2011, kini sebuah gereja kardus baru dibangun sebagai rumah ibadah sementara menggantikan gereja yang telah hancur tersebut. Katedral ini baru saja diresmikan setelah pembangunannya yang sudah rampung.

Peresmiannya dilakukan dengan menggelar misa bersama pada Kamis (15/8) lalu. Katedral kardus ini merupakan karya dari Shigeru Ban, seorang arsitek asal Jepang. Ia memakai tabung tebal berbahan kardus berdiameter 600 millimeter yang bersifat kedap air dan dapat menampung hingga 700 jemaat. Menurut Ban, katedral ini dapat bertahan hingga 5 dekade, sehingga memungkinkan untuk dapat digunakan selama proses pembangunan kembali katedral sebelumnya, yang diperkirakan memakan waktu hingga 10 tahun lamanya.

Seperti yang dituliskan di situs Abc.net.au, Kamis (15/8), adapun katedral yang telah hancur akibat gempa tersebut merupakan katedral tua yang telah berdiri sejak abad ke-19.Tepatnya dikenal juga sebagai ikon kota Christchurch, Selandia Baru. Namun sayangnya, dengan kehancuran yang parah akibat gempa yang menelan 200 korban tersebut mengharuskannya untuk dibongkar total.

Atas kehadiran bangunan baru ini, para pemimpin gereja berharap agar rumah ibadah ini dapat menjadi simbol baru bangkitnya kota Christchurch lewat "katedral kardus terbesar" yang pertama kali ada di dunia.

Ditengah maraknya pembangunan gereja dengan menggunakan bahan terbaik dan membutuhkan biaya yang besar, Katedral ini justru menghadirkan inovasi baru yang memanfaatkan sesuatu yang sederhana menjadi sesuatu yang indah. Namun terlepas dari itu, orang percaya harusnya tidak memandang kemegahan rumah ibadah sebagai hal utama untuk dapat menikmati ibadah melainkan karena kerinduan untuk bersekutu dengan Tuhan.
sumber
darurat bencana gan
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive