SITUS BERITA TERBARU

RI impor kedelai untuk tahu tempe

Friday, August 30, 2013
Kondisi mahalnya kedelai lagi-lagi terjadi di Indonesia, setelah sebelumnya pada Juli 2012, kisruh kedelai mahal terjadi. Indonesia masih sangat tergantung pada kedelai impor.

Mahalnya kedelai akibat tingginya harga kedelai impor, apalagi saat ini dolar sudah tembus Rp 11.000, sehingga harga kedelai impor makin mahal.

Para perajin tahu-tempe di Jabodetabek berencana melakukan aksi mogok produksi selama 3 hari sejak awal September 2013 ini.

"Sudah mendapatkan pemberitahuan dari rapat perajin tahu kemarin di Bekasi, akan ada mogok produksi perajin tahu khususnya di Jakarta dari tanggal 1 September ini hingga tanggal 3 September," ujar pedagang tahu sekaligus perajin tahu Siti Fatimah kepada detikFinance di Pasar Sungai Bambu Jakarta Utara, Jumat (30/8/2013).

Fatimah mengaku pasrah karena ia dan pedagang tahu lainnya tidak lagi bisa memproduksi dan menjual tahu dengan harga kedelai yang melonjak saat ini sebesar Rp 9.300/kg, dari harga normal Rp 7.700/Kg.

Secara total, selama Januari-Juni 2013, Indonesia melakukan impor kedelai sebanyak 826,33 ribu ton dengan nilai US$ 509,4 juta. Dari mana saja Indonesia mengimpor kedelai ini? Berikut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang dikutp, Jumat (29/8/2013)

sumber:
http://finance.detik..com/read/2013/...negara-asalnya
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive