Gemar "Nyetir" Ugal-ugalan, Pemuda Saudi Dicambuk 1.000 Kali
Quote:
Selasa, 11 Maret 2014 | 20:18 WIB
RIYADH, KOMPAS.com - Sebuah pengadilan di Arab Saudi menjatuhkan hukuman penjara 10 tahun ditambah cambuk 1.000 kali untuk seorang dan larangan mengemudi mobil seumur hidup.
Pemuda berusia 23 tahun itu, dikenal di kalangan kawan-kawannya sebagai "The King of Nazeem Neighborhood". Sejumlah video pemuda ini yang tengah beraksi dengan mobilnya diunggah ke YouTube.
Salah satu aksi yang kerap dilakukan pemuda ini adalah mengemudikan mobilnya secara miring, sehingga mobil itu hanya meluncur di atas dua roda. Aksi gila-gilaan itu bahkan kerap dilakukan di tengah padatnya arus lalu lintas.
Di salah satu video, pemuda ini bersama kedua temannya menembakkan senapan mesin ke udara di siang bolong. Dia juga diketahui telah mengakibatkan seorang temannya tewas akibat aksi ugal-ugalannya.
Banyak warga kota Riyadh yang khawatir aksi pemuda ini akan membahayakan warga kota lainnya. Akhirnya aparat keamanan turun tangan menangkap pemuda itu pada November 2012 di persembunyiannya di pinggiran kota Riyadh.
Di tempat persembunyiannya itu, polisi menyita 21 pasang roda dan berbagai peralatan termasuk plat nomor kendaraan yang dia gunakan untuk mengelabui polisi.Polisi juga menemukan kartu identitas dan berbagai dokumen palsu.
Dalam sidang pengadilan, panel yang terdiri atas tiga hakim tidak memenuhi tuntutan jaksa yang meminta pemuda itu dihukum mati.
Editor : Ervan Hardoko
Sumber : Al Arabiya
@bold, katanya qishosh, mengapa hanya cambuk dan 10 tahun doang? Udah bayar uang diyat kali ya?
Quote:
Selasa, 11 Maret 2014 | 20:18 WIB
RIYADH, KOMPAS.com - Sebuah pengadilan di Arab Saudi menjatuhkan hukuman penjara 10 tahun ditambah cambuk 1.000 kali untuk seorang dan larangan mengemudi mobil seumur hidup.
Pemuda berusia 23 tahun itu, dikenal di kalangan kawan-kawannya sebagai "The King of Nazeem Neighborhood". Sejumlah video pemuda ini yang tengah beraksi dengan mobilnya diunggah ke YouTube.
Salah satu aksi yang kerap dilakukan pemuda ini adalah mengemudikan mobilnya secara miring, sehingga mobil itu hanya meluncur di atas dua roda. Aksi gila-gilaan itu bahkan kerap dilakukan di tengah padatnya arus lalu lintas.
Di salah satu video, pemuda ini bersama kedua temannya menembakkan senapan mesin ke udara di siang bolong. Dia juga diketahui telah mengakibatkan seorang temannya tewas akibat aksi ugal-ugalannya.
Banyak warga kota Riyadh yang khawatir aksi pemuda ini akan membahayakan warga kota lainnya. Akhirnya aparat keamanan turun tangan menangkap pemuda itu pada November 2012 di persembunyiannya di pinggiran kota Riyadh.
Di tempat persembunyiannya itu, polisi menyita 21 pasang roda dan berbagai peralatan termasuk plat nomor kendaraan yang dia gunakan untuk mengelabui polisi.Polisi juga menemukan kartu identitas dan berbagai dokumen palsu.
Dalam sidang pengadilan, panel yang terdiri atas tiga hakim tidak memenuhi tuntutan jaksa yang meminta pemuda itu dihukum mati.
Editor : Ervan Hardoko
Sumber : Al Arabiya
@bold, katanya qishosh, mengapa hanya cambuk dan 10 tahun doang? Udah bayar uang diyat kali ya?
