

Jakarta, PT Indika Energy Tbk, pada tahun ini memutuskan hanya akan menaikkan sedikit saja produksi batu bara dari berbagai anak usahanya.
Menurut Direktur Indika Energy, Azis Armand, pihaknya menargetkan produksi batu bara tahun ini sebesar 40 juta ton.
�Itu berasal dari konsesi Kideco Jaya Agung sebesar 40 juta ton ditambah dengan konsesi Santan Batubara sebesar satu juta ton,� katanya di Jakarta, Rabu (14/5).
Azis menjelaskan, target produksi dari Santan Batubara masih dievaluasi, pasalnya belum mendapatkan persetujuan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Namun, tambahnya, target tahun ini menunjukkan hanya sedikit peningkatan dari realisasi produksi 2013 sebesar 39,5 juta ton yang sebagian besar kontribusinya dari Kideco.
Meski harga batu bara cenderung terus menurun akhir-akhir ini, tetapi dirinya tetap optimistis terhadap permintaan batu bara dari negara-negara seperti India dan China masih cukup prospektif.


