sumber ; http://www.merdeka.com/peristiwa/den...ng-jokowi.html
Merdeka.com - Di akhir-akhir masa pendaftaran pasangan capres dan cawapres, pendiri Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA berbalik mendukung Joko Widodo ( Jokowi ). Konsultan politik Partai Golkar di Pemilu 2014 bahkan menulis puisi buat capres PDIP itu.
"Mengapa saya ( Denny JA ) dan teman-teman mendukung Jokowi? Mengapa kami ikut menggerakkan civil society untuk menjadikan Jokowi presiden? Jawabnya: kami lakukan itu karena Ideologi. Yaitu persamaan paham kebangsaan dan mimpi tentang Indonesia masa depan," kata Denny JA di salah satu situs miliknya, belum lama ini.
Sikap dukungan terhadap Jokowi itulah yang dirumuskan Denny lewat sebuah puisi yang berjudul
'Mengapa Kami Mendukung Jokowi'.
Berikut puisinya:
Karena rindu politik yang berdaulat
Karena mimpikan ekonomi berdikari
Karena dambakan budaya berkepribadian
Karena menghayati Trisakti Bung Karno
Merdeka.com - Di akhir-akhir masa pendaftaran pasangan capres dan cawapres, pendiri Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA berbalik mendukung Joko Widodo ( Jokowi ). Konsultan politik Partai Golkar di Pemilu 2014 bahkan menulis puisi buat capres PDIP itu.
"Mengapa saya ( Denny JA ) dan teman-teman mendukung Jokowi? Mengapa kami ikut menggerakkan civil society untuk menjadikan Jokowi presiden? Jawabnya: kami lakukan itu karena Ideologi. Yaitu persamaan paham kebangsaan dan mimpi tentang Indonesia masa depan," kata Denny JA di salah satu situs miliknya, belum lama ini.
Sikap dukungan terhadap Jokowi itulah yang dirumuskan Denny lewat sebuah puisi yang berjudul
'Mengapa Kami Mendukung Jokowi'.
Berikut puisinya:
Karena rindu politik yang berdaulat
Karena mimpikan ekonomi berdikari
Karena dambakan budaya berkepribadian
Karena menghayati Trisakti Bung Karno
Maka kami merapat di belakang Jokowi
Sahabat, presiden baru akan menentukan
Bulat dan lonjong, asam dan manis Indonesia
Masa depan negri terlalu riskan
Jika yang terpilih bukan tokoh
Yang kita percaya personality dan programnya
Saatnya lupakan perbedaan
Aktif mengkampanyekan pemimpin
Adalah hak kita sebagai warga negara
Tak perlu ijin siapapun
Hak itu dilindungi konstitusi
Sehat untuk demokrasi
Ayo menangkan Jokowi
Menangkan Indonesia untuk semua
Indonesia Tanpa Diskriminasi
(Jakarta, Mei di bulan reformasi, 2014)
Untuk diketahui, nama Denny JA di bidang puisi pernah menimbulkan polemik. Sebab, dengan hanya satu karya (buku), konsultan politik ini telah dianggap memelopori puisi-esai dalam karya sastra Indonesia sehingga dimasukkan sebagai '33 Tokoh Sastra Indonesia Paling Berpengaruh.' Penobatan ini yang ditentang oleh sejumlah sastrawan dan pencinta sastra.
============================================


