
Sragen - Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto meminta rakyat menetapkan pilihan yang benar saat memilih calon anggota legislatif pada 5 April mendatang.
"Kalau salah memilih, rakyat tidak hanya akan sengsara pada 5 tahun berikutnya. Tapi hingga anak-cucunya," katanya saat kampanye di lapangan Masaran, Sragen, Jawa Tengah, Ahad 16 Maret 2014.
Secara khusus, dia meminta kader Gerindra dan masyarakat tidak memilih capres koruptor, berwatak kurawa dan sengkuni. "Juga jangan memilih capres boneka," ucapnya. Pernyataan ini menyindir Joko Widodo, calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Jokowi dinilai hanya menjadi kepanjangan tangan dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Prabowo menyatakan, sudah saatnya rakyat menentukan pilihan yang benar. Yaitu yang bisa membawa kemakmuran bagi bangsa. "Bagi Gerindra, menang bukan asal menang. Tapi untuk menyelamatkan masa depan bangsa," katanya.
Pernyataan jangan memilih capres boneka diulangi lagi oleh Prabowo saat diwawancara wartawan seusai berorasi. Prabowo mengingatkan agar memilih calon presiden Pancasilais, berani memberantas korupsi, tidak tunduk pada kekuatan asing, dan tidak menjadi boneka orang lain.
SUMBER.....


