Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

Mahasiswa Unsyiah Lapor Oknum Polisi ke Propam

Tuesday, March 4, 2014
Habacriminal.com - Serang oknum polisi kemarin (3/3) pada aksi di kantor Gubernur Aceh yang berakhir ricuh meludahi seorang mahasiswa yang telah diamankan. Tidak terima diludah oleh oknum polisi tersebut, sejumlah mahasiswa Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) melaporkan oknom polisi itu ke Propam Polda Aceh.

Salah seorang mahasiswa yang diamankan pada aksi kemarin, Maulana Ridha mengatakan, pada saat aksi lalu dibubarkan oleh polisi dirinya sempat diludai oleh salah seorang oknum polisi. Bahkan, oknum polisi tersebut saat membubarkan massa aksi yang tidak memiliki izin kerap memukul mahasiswa.

"Saya dipukul tidak mempermasalahkan, tapi oknum polisi itu meludah yang saya tidak bisa terima, dia meludah diatas kepala saya," kata Maulana Ridha, Selasa (4/3) pada wartawan di salah satu warung kopi di Banda Aceh.

Persoalan ini menurut Maulana tidak hanya dilaporkan pada Propam Polda. Akan tetapi mereka berencana untuk melaporkan juga pada Kompolmas. "Tahun 2012 dan 2013 polisi selalu arogan, ini patut ada perhatian dari Kapolda Aceh yang baru, sejauh mana pembinaan anggotanya agar tidak arogan," tegasnya.

Sementara itu, terkait kasus pemukulan yang dilakukan oleh Kepala Biro Umum Sekretariat Pemerintah Aceh, Mustafa terhadap seorang mahasiswa juga akan terus dikawal. Karena kasus tersebut juga sudah dilaporkan kepihak kepolisian dan mereka mangaku tidak akan menerima penyelesaian secara kekeluaragaan, akan tetapi membawa kasus tersebut keranah hukum.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kepala Biro Umum Sekretariat Pemerintah Aceh, Mustafa kemarin pada saat puluhan mahasiswa menggelar aksi di kantor Gubernur Aceh yang berakhir ricuh, Mustafa dengan menggunakan pakaian dinas PNS memukul salah seorang mahasiswa yang diamankan yaitu Ahmad Irawan di kepala dari belakang.

"Saat itu saya sudah diamankan oleh polisi dan saya dipegang oleh polisi, lalu tiba-tiba Mustafa datang dari belakang memukul saya di kepala, padahal saya tidak lagi melawan saat itu," ungkap Ahmad Irawan.[002]

Sumber : habacriminal.com
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive