skip to main |
skip to sidebar
Friday, July 5, 2013
Sejumlah pihak menuding Indonesia Corruption Watch pro kepentingan asing karena dibiayai oleh sejumlah donatur negara lain. ICW mengakui menerima dana dari lembaga donor asing. LSM antikorupsi ini pun siap mempertangungjawabkan penggunaannya.
"Indonesia Corruption Watch (ICW) punya standar penerimaan dana. Saat ini kami menerima dana dari lembaga donor dan publik. Kami bisa mempertanggungjawabkan itu," kata anggota Badan Pekerja ICW Emerson Yuntho di Jakarta, Kamis (5/7).
Selain dana dari lembaga donor, ICW juga menerima sumbangan keuangan dari masyarakat sipil yang peduli terhadap upaya-upaya aksi pemberantasan korupsi yang salah satunya didonasikan untuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Kami tidak boleh menerima dana dari APBN maupun APBD, Bank Dunia, IMF, dan yang pasti dari koruptor. Itu guna menghindari konflik kepentingan," jelasnya.
Dia juga mengatakan bahwa laporan keuangan ICW selalu diaudit setiap tahun oleh akuntan publik dan hasilnya dipublikasikan melalui situs resmi www.antikorupsi.org.
Sebelumnya, Wakil Koordinator ICW Ade Irawan mengakui menerima kucuran dana dari LSM asing yang jumlahnya tak kurang dari 10 persen.
Berdasarkan catatan laporan keuangan ICW yang beredar di masyarakat, pada 2012 jumlah penerimaan uang tak terikat sebesar Rp 7,4 miliar belum termasuk penerimaan tak terikat senilai Rp 4,4 miliar.
Penerimaan terikat dalam laporan tersebut disebutkan berasal dari antara lain Rek 11.11.11, HIVOS Fundraising, TAF Election, IFES Endorsing, ACCESS, UNODC dan RWI-Migas. Sedangkan pemasukan tak terikat yang dimaksud berasal dari kontribusi, pengumpulan sumbangan, bunga bank, bunga pinjaman perorangan dan selisih kurs mata uang.
Terkait dengan hal itu, Emerson mempersilakan semua pihak yang mempertanyakan sumber dana ICW untuk memeriksa situs resmi karena hasil audit laporan keuangan lembaga dipublikasikan di situs itu.
Berdasarkan laman situs resmi ICW, jumlah donasi dari masyarakat yang diterima lembaga pengawas korupsi di Indonesia itu sebesar Rp 90.440.000 selama Januari-Desember 2012.
Dana sebesar itu digunakan ICW untuk advokasi KPK, termasuk "saweran" dana untuk pembangunan gedung baru KPK.
Quote:SAMBER
Quote:Bisa dipegang tidak komitmen untuk menjadi LSM yang netral ?, seperti biasanya donatur pasti ingin kesepakatan yang jelas agar donasi mereka memang digunakan hal-hal untuk kepentingan kelompoknya.., betul tidak..?? ini kan logika yang wajar saja...
SHARE THIS POST:
Blog Archive
-
▼
2013
(8682)
-
▼
July
(1468)
- [ JSS News ] Dahlan: BUMN siap ambil alih pembangu...
- Antara Sahlan Dan KJRI Jeddah (Ada Apa…?)
- Persipura Kampiun ISL 2012/2013
- [inovasi bagus] Hati hati terobos jalur busway, ki...
- Misteri 55
- Ahok Tangguh Melawan Preman, Warga Tanah Abang Mul...
- Jokowi : Jangan Dipanas-panasi, Biar Semua Rampung
- Gadis ini Meninggal Karena Alergi Kacang
- Pilot Sriwijaya Air Menolak Ditumpangi Tuna Netra
- Kurang Promosi, Turis China Sebut Bali Bagian dari...
- [Pongasi Versi Cewek] Perempuan Pemerkosa 6 Anak L...
- Ayah "Anak Jenderal": Saya Kecewa dan Malu
- Kebohongan AHOAX (Temennya Preman) Soal Premanisme...
- Biografi Steve Jobs bakal tayang di Indonesia
- Putusan DKPP: Khofifah Bisa Ikut Pilgub Jatim. Duk...
- Orang yang Bangun Siang Lebih Pintar dan Sukses?
- Terkuak Bella Saphira Akan Menikah dengan Bpk Jend...
- [Wow, Mobil Murah Ramah Lingkungan] Dua Pekan Lagi...
- >>>>>>>>>>> Ruang Hermes Yang Mewah <<<<<<<<<<<<
- situs bareskrim di hack, apakah ini ulah hacker Ba...
- Prabowo Subianto dan Tokoh Tanah Abang "Bang Ucu" ...
- [Panjang Lagi Urasannya] Mabes periksa Kapolri, Ga...
- Terjebak Macet 'Jalur Neraka' Tanah Abang, Jokowi ...
- Direktur BAZ Marah & Buka Baju
- 'Anak Jenderal' Terobos Busway '. Ayah: Febri Puny...
- Facial Siput yang Sedang Tren di Jepang
- Setelah Prabowo, Giliran PDIP Pasang Badan Buat AH...
- Situs Bareskrim Polri Diretas
- Terjawab! Penerobos Jalur TransJ Bernama Febri, Bu...
- Bahaya pemakaian pembalut wanita yang mengandung D...
- Belum Sepekan Kuala Namu Airport Beroperasi, Wanit...
- Bing Blokir Situs Porno, Google Menyusul
- anak petani karet ternyata yang ngaku anak jendral...
- KAMERAD, Satu Lagi Gerakan Mahasiswa Yang Tidak Jelas
- ahok sinyalir ada pengusaha gunakan 1 nopol untuk ...
- [Ini Dia] Ideologi Politik Seorang AHOK - Generasi...
- 82% wanita indonesia bermasalah dengan organ intim...
- [Pegang Rekor] Pejabat Korup Ini Punya 140 Wanita ...
- Terjawab! Penerobos Jalur TransJ Bernama Febri, Bu...
- Ayah "anak jenderal" : Harusnya dia disiksa bersih...
- Website Bareskrim Di Usilin Hacker
- [Demi pelatih Dewa] PSSI Akan Temui Alfred Riedl
- Terjawab! Penerobos Jalur TransJ Bernama Febri, Bu...
- Kelompok Pencuri Pink Pinther Beraksi Lagi
- Warga Berpenghasilan Tidak Tetap Jangan ke Jakarta
- Situr Bareskrim di Hack
- (Supaya Mudik Tanpa Gangguan) Ratusan Lokomotif Di...
- Warga Tanah Abang tidak respek dengan bisnis H Lulung
- Jelang Mudik Lebaran Aparat Gabungan Dari SEjumlah...
- Perusahaan China-Malaysia Bangun Sawah Rp 20 Trili...
- SBY ke Lumajang, DUKUN SEMERU Dikerahkan
- Pengamat: Penyadapan SBY Adanya Kepentingan Dari N...
- Bara JP Kalteng Ingin Jokowi Maju di 2014
- [Kronologis Kejadian]Polisi: Petugas TransJ Tak Us...
- Diancam Pasien, Dokter di RSUD Kefamenanu Mogok
- Ratusan Karyawan Cepat Saji Tuntut Naik Gaji
- Briptu Rani Dipecat, Kapolres Mojokerto Dicopot
- Amankan Lebaran, Polisi Bentuk Satgas Rumah Kosong
- Waria, mirip agnes monica?
- Wah Ternyata, Jokowi Juga Pernah Melintas di Jalur...
- Taliban Serang Penjara Pakistan, 250 Napi Lepas
- Wow! Rp 200 Juta dari Irjen Djoko Susilo Menghasil...
- Mantan Wapres Jusuf Kalla yang penuh semangat
- Salah Tangkap, DPR: Densus Harus Minta Maaf
- PKL Tanah Abang Akhirnya Tunduk kepada Ahok
- JK: Bendera Aceh Jangan Sama Persis dengan GAM
- [Wereng Coklat Junior]Polda Metro Selidiki Pemilik...
- FIFA 'Guyur' PSSI Rp 5 Miliar
- Kena Diare Karena Efek Obat Jantung, Pria Tua Mala...
- Kena Diare Karena Efek Obat Jantung, Pria Tua Mala...
- Sering Buka Kaca Mobil, Presiden SBY Mengaku Serin...
- Petugas Satpam PT.PIM Hajar 3 Bocah
- bukti komitment papi ahok
- Siapa Jenderal yang Anaknya Naik Jazz dan Paksa Bu...
- Johan Budi: KPK Menyita Dokumen di Kantor Hotma
- Telkom Menang Tender di Myanmar
- Ahok: Saya Dekat dengan Lulung, Beliau Tak Akan Me...
- DPR: Soal Penetapan Hari Buruh, Belum Sejahterakan...
- 'Anak Jenderal' Paksa Petugas Buka Portal Busway
- akhirnya masalah PKL tanah abang ada solusi juga...
- Sri Mulyani 'Pulang Kampung' Ikut Konvensi Capres PD?
- Al-Arabiya dan Al-Jazeera Ikut `Perang` di Mesir
- Balitbang Kemenag: Tak Ada yang Salah dengan Syiah...
- Mengapa Ahok Menyebut Kata 'Komunis'?
- Puluhan Orang Tertimbun Longsor di Ambon
- {HT} Sukses Memilih Tempat Kuliah dan Jurusan yang...
- Kaya Uranium dan Plutonium, Babel Calon Lokasi Pem...
- THR Lewat H-7, Ancaman Pidana Menanti
- Indonesia merdeka bukan dikasih Jepang!
- [Buat Buka?] Razia, Satpol PP Rebutan Lauk Pauk de...
- Taliban Serang Penjara, 243 Narapidana Kabur
- Christianto : Perang Saudara Capres 7
- Terbengkalai, Pemprov DKI Panggil Pemilik Menara S...
- Masyarakat Semakin Apatis Terhadap Politik
- Fathanah setor Rp 1,7 miliar buat main proyek keme...
- Presiden jadi Bulan-bulanan Operasi Intelijen Luar...
- Bercadar, Perampok di Cannes Gondol Berlian 1,3 T
- Pembantu asal Indonesia dituduh jadi dukun di Saudi
- Anak Pangeran William - Kate Middleton Minum Asi
- 30 Sniper Disebar di Pantura Tuban-Lamongan