Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

"The Australian Sex Party" Boikot Bali

Tuesday, March 3, 2015
Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah warga Australia menentang keputusan Pemerintah Indonesia mengeksekusi duo bandar narkoba Andrew Chan dan 'Myuran Sukumaran. Salah satu caranya, dengan 'menghukum' Bali.

Partai Seks Australia jadi salah satu pemicu. Ketuanya Fiona Patten meminta warga Negeri Kanguru untuk bergabung dalam gerakan boikot Bali. Tujuannya, untuk 'menyadarkan Indonesia' bahwa ganjaran atas eksekusi warga Australia bisa berakibat pada perekonomian Nusantara selama beberapa dekade.

"Kami meminta seluruh warga Australia yang mungkin merencanakan liburan atau mengunjungi Bali, atau di manapun di seluruh Indonesia, untuk memilih destinasi liburan tropis yang lain," kata Patten, seperti dimuat situs Sydney Morning Herald, 10 Februari 2015.

Ia pun memulai kampanye di media sosial dengan hashtag atau tagar #BoycottBali.

Meski terdengar seperti main-main, The Australian Sex Party atau Partai Seks Australia nyata adanya. Didirikan pada 2008 di Melbourne, partai politik ersebut dibuat sebagai respons keputusan pemerintah yang mewajibkan filter di internet.

Partai itu juga mengklaim sebagai respons politik atas kebutuhan seksual warga Australia, di tengah para politikus 'sok bermoral yang memasang wajah sopan'.

Tak hanya jadi 'panggung' bagi parpol yang diketuai petinggi Asosiasi Industri Hiburan Khusus Orang Dewasa Australia (Eros) itu, eksekusi Bali Nine juga bikin penyanyi sekaligus penulis lagu David Franciosa ambil tindakan.

Ia membatalkan dua jadwal pertunjukannya di Bali. "Bagaimana bisa aku mengunjungi negara yang segera membunuh warga negara Australia?," kata dia. "Tak hanya berlibur. Orang-orang juga harus mempertimbangkan kembali melakukan bisnis dengan negara itu (Indonesia)."

Sumber  (news.liputan6.com)

The Australian Sex Party Boikot Bali

kalo di boikot ntar party nya dimana

Dikutip dari: http://adf.ly/16Ptka
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive