
Gugatan dari Tim Merah Putih yang dipimpin oleh Prabowo Subianto-Hatta Rajasa memang masih terus diproses. Gugatan yang dimaksud tentu saja soal pemilihan umum presiden (pilpres) yang oleh pihaknya dinilai banyak sekali kecurangan.
Prabowo dan timnya mungkin sangat gigih memperjuangkan hak politik dan hukumnya dalam sidang Mahkamah Konstitusi (MK). Dari keteguhannya itu banyak pihak yang tak sepakat lantaran terlihat tidak menerima kemenangan. Namun ada pihak lain yang menyatakan keteguhan itu sebagai pembelajaran bagi rakyat bahwa keadilan bisa diperjuangkan melalui hukum yang sah di negara demokrasi ini.
Menanti pengumuman putusan MK tanggal 21 Agustus nanti memang bukan hal yang nampak besar bagi semua orang seperti halnya menanti pengumuman KPU atas siapa pemenang pilpres. Akan tetapi, dari pengumuman putusan MK kita dapat menilai bagaimana institusi negara ini bekerja atas kasus yang tengah dihadapi menyangkut hajat manusia di negara ini utamanya, yakni soal pemimpin. Terlebih lagi Tim Merah Putih akan tetap memperjuangkan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) dan Mahkamah Agung (MA) apabila putusan MK belum sesuai harapan.
Bahkan Prabowo menyatakan dirinya dan tim berjuang agar negara ini terbebas dari pemerintahan yang penuh kebohongan. Apabila memang kecurangan pilpres terbukti, setidaknya kita mengetahui bagaimana kualitas sebenarnya pemimpin yang dinyatakan menang. Meskipun tidak bisa mengubah hasil KPU, kebenaran yang terungkap menjadikan kita sadar bahwa kecurangan memang nampak ada dan mesti menjadi refleksi kita agar ke depan hal itu bisa kita hapuskan selamnya. Bukankah rakyat akan muak jika memiliki pemerintahan curang? Bagaimana dengan harapan rakyat akan perubahan jika di awalan pemerintahan ini kecurangan telah merajalela?
Negara kita negara demokrasi di mana kebaikan dan keburukan memiliki kesempatan sama kuat untuk mendominasi. Maka menjadi pribadi dan masyarakat yang kritis dan peduli adalah salah satu cara untuk memperjuangkan tegaknya kebaikan di negeri ini. Semoga perjuangan mencari keadilan tim Prabowo-Hatta berbuah hasil yang baik. Setidaknya, buah itu sudah terlebih dahulu dirasakan yakni pelajaran akan pentingnya kegigihan, memperjuangkan hak dan keadilan, serta keteguhan di tengah deru proses peradilan yang panjang. sumber www.kompasiana.com/channel/polhukam


Link:


