SITUS BERITA TERBARU

Desak Kenaikkan BBM, Jokowi Tunjukkan Wajah Aslinya

Friday, August 29, 2014


TEMPO.CO, Jakarta - Presiden terpilih, Joko Widodo, berencana menemui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Bali, akhir bulan ini. Keduanya akan membahas pengurangan subsidi bahan bakar minyak (BBM) dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2015. "Ya, kami inginnya itu disetujui," ujar Jokowi, panggilan akrab Joko Widodo, Senin, 25 Agustus 2014.

Sumber : http://www.tempo.co/read/news/2014/0...s-Kenaikan-BBM


Belum genap sebulan Joko Widodo resmi dinyatakan menang dalam Pilpres 2014 sekaligus menjadi Presiden Indonesia Ke-7, pria yang akrab disapa Jokowi itu baru-baru ini mendesak Presiden SBY untuk menaikkan harga BBM.

Jokowi mendesak Presiden SBY untuk menaikkan harga BBM adalah karena agar Besaran subsidi yang berlaku saat ini bisa dialihkan untuk mendukung usaha mikro di pedesaan, subsidi pupuk bagi para petani, membantu pengadaan solar dan mesin bagi nelayan.

Presiden SBY yang sebentar lagi masa pemerintahannya akan habis, menolak permintaan dari Jokowi tersebut. Berikut pernyataan dari Jokowi :

"Beliau menyampaikan bahwa saat ini kondisinya dianggap masih kurang tepat menaikkan harga BBM,"

Sikap Jokowi ini pun juga menimbulkan banyak pertanyaan dari masyarakat. Padahal dulu ketika Presiden SBY berencana menaikkan harga BBM, partainya lah yang paling depan menolak hal tersebut.

Sebenarnya apa maksud dari semua ini? Apa Jokowi tidak mau menaikkan harga BBM pada masa pemerintahannya? Jadi dia menumbalkan Presiden SBY untuk menaikkan harga BBM ? Atau pada masa pemerintahannya nanti Jokowi akan menurunkan harga BBM sebagai pencitraan?

Sikap Jokowi ini pun juga mendapatkan kritikan dari Wakil Ketua DPR dari Fraksi Partai Golkar, Priyo Budi Santoso. Menurutnya, persoalan BBM merupakan tanggung jawab pemerintahan Jokowi-JK mendatang. Berikut pernyataan beliau :

"Tapi jangan Pak SBY didesak-desak untuk mengurangi subsidi yang berimplikasi kenaikan BBM di akhir masa pemerintahannya,"

Jokowi pasti mengerti bahwa menaikkan harga BBM ini bisa berdampak pada kenaikkan harga, contohnya harga bahan pokok yang otomatis akan mempersulit rakyat Indonesia terutama rakyat kecil. Kemana jargon Jokowi yang selalu mengatasnamakan rakyat ketika masa kampanye Pilpres kemarin? Apakah dia sudah lupa atau memang ini wajah asli dari Jokowi?

Sumber lain :

http://nasional.sindonews.com/read/8...kkan-harga-bbm

http://www.tempo.co/read/news/2014/0...s-Kenaikan-BBM



Link: http://adf.ly/rZRXp
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive