Aksi demo pendukung Prabowo-Hatta di kantor KPU Jatim sempat berlangsung ricuh. Kericuhan terjadi saat massa dari elemen 'Rakyat Jawa Timur Menggugat' memaksa masuk ke depan kantor KPU. Massa aksi meradang setelah langkah mereka terhenti oleh kawat berduri dan mobil water canon polisi.
Dari pengamatan globalindo, pukul 11.00 WB, Rabu (6/8/2014) massa yang dilarang masuk merasa jengkel dan akhirnya mendorong truk komando berisi sound system hingga mengenai kawat berduri dan mobil water canon.
Sesaat kemudian, truk komando pun balik didorong dengan menggunakan mobil water canon hingga beberapa meter hingga naik di atas trotoar. Saat mendorong truk komando, water canon pun menyemprotkan air bertekanan tinggi ke kerumunan massa hingga semburat.
Saat massa semburat polisi mengamankan dua orang pendemo serta menghajar massa dengan pentungan. Tidak ada perlawan dari massa saat polisi dengan membabi buta memukuli mereka.
Setelah sempat tegang akhirnya massa yang akan menyampaikan aspirasi jika KPU telah melakukan kecurangan dalam Pilpres 2014 membubarkan diri.
"Kita tidak perlu dengan KPU. Kita balik kanan," Kata Supriyanto, koordinator aksi. (dt/gbi)
Sumber: http://www.globalindo.co/2014/08/06/...dihajar-polisi
Dikutip dari: http://adf.ly/qtqbP
