Please disable ad-blocker to view this page
skip to main |
skip to sidebar
Friday, May 2, 2014

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pagi ini (2/5) resmi menerima permohonan gugatan perdata dari keluarga Budi kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (photo courtesy kejari-jaksel.go.id)
Menolak Lupa:
Persoalan Royalti, Budi dan Ibunya Gugat Kemendikbud
POSTED ON MAY 2, 2014
JAKARTA, POS RONDA � Pagi ini (2/5), Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan resmi menerima permohonan gugatan perdata kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia. Pemohon yang telah melayangkan gugatan tersebut adalah Budi dan Ibu Budi, yang menyatakan bahwa Kemendikbud telah lalai membayarkan royalti kepada Budi dan Ibunya atas penggunaan nama mereka pada kurikulum dan buku-buku pelajaran Bahasa Indonesia.
Pengacara keluarga Budi, Rockison Ginting, menuturkan bahwa pihak Kemendikbud telah secara sepihak mencatut nama kliennya sejak berpuluh-puluh tahun lalu tanpa memberikan kompensasi sama sekali.
�Pihak Kemendikbud telah menggunakan nama klien saya untuk digunakan di buku-buku pelajaran sekolah, dan ini berlangsung selama puluhan tahun. Tapi tidak sepeserpun kompensasi yang diberikan kepada klien saya. Ini namanya Kemendikbud telah mencatut nama secara sepihak. Karena itulah kami layangkan permohonan gugatan ini.� papar Rockison.
Ia juga menjelaskan lebih lanjut, bahwa seharusnya ada penghargaan yang lebih terhadap kliennya mengingat selama puluhan tahun nama mereka digunakan dalam buku pelajaran.

Salah satu halaman dalam buku pelajaran Bahasa Indonesia yang mencantumkan nama Budi. Keluarga Budi telah menjadi bagian dari kurikulum Bahasa Indonesia selama puluhan tahun. (photo courtesy koleksibarangdjadoel.blogspot.com)
�Kami juga mempermasalahkan bahwa tidak ada penghargaan sama sekali dari Kemendikbud. Klien saya sudah dicatut namanya puluhan tahun, dan menjadi bagian dari sejarah pendidikan Bahasa Indonesia.� ujar Rockison. �Silahkan anda suruh orang-orang yang pernah bersekolah mengingat kalimat �Ini Budi. Ini Ibu Budi.� pastinya mereka ingat. Kami menolak lupa!� tambahnya.
Saat ditanya mengenai bukti-bukti yang menguatkan klaim tersebut, ia menyatakan bahwa dirinya dan kliennya telah memiliki semua bukti yang nanti akan diperlukan.
�Sudah (dikumpulkan). Klien saya punya bukti yang lebih dari cukup untuk membuktikan bahwa terjadi pencatutan nama tanpa izin serta tidak adanya kompensasi dari calon tergugat. Saya berharap permohonan ini akan dikabulkan menjadi gugatan resmi oleh pengadilan.� tegas Rockison.
Saat dimintai pendapat soal permohonan gugatan ini, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhammad Nuh menyatakan belum mengetahui hal tersebut, dan mengaku terkejut.
�Saya malah baru tahu dari kalian-kalian ini.� ujar Nuh kepada POS RONDA saat ditemui di kantornya sekembalinya dari shalat Jum�at siang ini.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhammad Nuh, menyatakan belum mengetahui layangan permohonan gugatan terhadap Kemendikbud. Nuh mengaku tidak dapat berkomentar sebelum adanya dokumen resmi dari pengadilan. (photo courtesy sindotrijaya.com)
Nuh sendiri juga mengaku tidak tahu bahwa Budi dan Ibunya tidak mendapatkan kompensasi atas digunakannya nama mereka selama puluhan tahun di buku-buku pelajaran sekolah. Meski demikian, ia tidak mau berkomentar lebih lanjut sebelum ada surat resmi dari pengadilan dan akan berkoordinasi dengan bawahannya.
�Saya sama sekali tidak tahu. Tapi selama belum ada surat dari pengadilan, saya tidak dapat komentar apa-apa. Akan saya koordinasikan dengan sekretariat jenderal dan kepala biro terkait soal hal ini.� papar Nuh.
Ketua Komunitas Pendidikan Sejarah Indonesia (KPSI) Aryani Widiastoyo di tempat terpisah berkomentar bahwa Kemendikbud harus mencermati persoalan ini dengan baik. Menurutnya, jika gugatan itu benar adanya, maka bisa jadi ini hanya secuil dari gunung es dari tokoh-tokoh sejarah pendidikan Indonesia yang dilupakan.
�Pastinya harus bertanggung jawab. Kalau memang gugatan itu benar, dan Kemendikbud benar-benar bertanggung jawab. Benar-tidaknya biar ditentukan oleh pengadilan, tapi anggap saja ini menjadi sentilan bagi Kemendikbud, juga pemerintah umumnya. Bukan kali ini saja pemerintah mengabaikan sejarah.� ujarnya.

Gedung Kemendikbud, menurut Komunitas Pendidikan Sejarah Indonesia, seharusnya menjadi benteng utama pendidikan dan pelestarian sejarah di Indonesia. (photo courtesy mrnnews.com)
Aryani juga menekankan urgensi bahwa calon tergugat adalah instansi Kemendikbud, yang bertugas untuk mengelola pendidikan dan terutama bidang sejarah di Indonesia. Oleh karena itu, sudah seharusnya Kemendikbud meninjau ulang apakah selama ini ada tokoh-tokoh sejarah pendidikan Indonesia yang terlupakan, untuk kemudian diakui jasa-jasanya.
�Kasus ini akan menjadi krusial sebab yang dituju adalah Kemendikbud. Bagi kami, seharusnya Kemendikbud yang menjadi benteng utama pendidikan, pengenalan, pelestarian, dan pengungkapan sejarah. Apabila Kemendikbud saja melupakan sejarah dan tujuan utama pendidikan, lalu instansi yang lain akan seperti apa jadinya?� pungkas Aryani. (Sha01)
Sumber:
http://posronda.net/2014/05/02/menol...t-kemendikbud/
POS RONDA - Situs satir dan parodi politik Indonesia
======
Ini Budi. Ini Ibu Budi. Ini Bapak Budi.
Keluarga Budi, jasamu terhadap sejarah pendidikan Bahasa Indonesia tidak akan kulupakan. Selamat berjuang agar jasa-jasa keluarga kalian diakui.

======
Redaksi POS RONDA mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh individu dan rakyat yang peduli mengenai pendidikan di Indonesia, dan peduli akan generasi muda Indonesia di masa depan.Selamat memperingati Hari Pendidikan Nasional.
Salam satir, salam untuk Indonesia...!
SHARE THIS POST:
Blog Archive
-
▼
2014
(13811)
-
▼
May
(1519)
- Heboh Dukun Inses, Kerap Jalani Ritual Makan Ari-a...
- [NETRAL]Survey Jokowi 29%,Prabowo 17%
- [Tugas Rhoma] Fadli Zon minta Bang Haji 'comblangi...
- Cadbury Impor Diduga Tidak Halal, MENDAG: Tak Masalah
- Dahlan Iskan: SBY Tak Perlu Komentar Dukungan Saya...
- Tips Memilih Presiden 2014. Prabowo atau Jokowi
- Ternyata HT Belum Resign, 1 lagi Anggota DPR Hanur...
- B.J. Habibie Menanda Tangani Surat Keputusan Pensi...
- [TERBONGKAR] Ini Surat PRABOWO Untuk Para Kades Me...
- Mayoritas Pemilih tak Percaya Janji Capres
- Tips Memilih Presiden 2014. Prabowo atau Jokowi
- [PARAH] Cewek ABG ini minta di Perkosa Pacarnya
- Ternyata HT Belum Resign, 1 lagi Anggota DPR Hanur...
- SIAPA YANG BOHONG: FADLI ZON ATAU BPS: Belum ada K...
- B.J. Habibie Menanda Tangani Surat Keputusan Pensi...
- Baru 17 Tahun, Pemuda Ini Merampok dan Membunuh
- Timses Prabowo-Hatta 'JAMIN' Harga BBM Tidak Akan ...
- Tenggak Obat Kuat, Kakek Ini Tewas Saat Berkencan
- Gelapkan Rp 100 juta, Nining Polisikan Dewi Sanca
- Penumpang Transjakarta Tolak Beli E-Tiket
- Pen Tertinggal, Pasien Gugat RSCM Rp 1 Miliar
- Mufidah Kalla: Ibu Negara Pegang Peranan Penting
- Peserta Konvensi Demokrat Lain Dukung Jokowi?
- Bos Mustika Ratu Siap Tampung Keluarga Jokowi
- Dukung Prabowo-Hatta, Politikus PKB Siap Dipecat
- ADA YG BERANI??!!Ini Tantangan Ahok kepada Capres-...
- Survei LSI: Jokowi-JK Unggul di Empat Basis Suara
- Tega banget, balita 9 bulan diracun tikus ayah kan...
- Beda Pendapat dalam Koalisi bukti Kentalnya Politi...
- Pemprov Jabar tak Persoalkan jika Badan Anggaran D...
- Mundurnya Hatta Radjasa
- Gubernur Segera Bertemu CT untuk Tuntaskan Proyek ...
- Sejengkal Lagi Alibaba Kuasai e-Commerce Asia Teng...
- DPRD Jabar : Tidak Ada Alasan bagi Sekolah Diskrim...
- H-30 Menjelang Idul Fitri Jalan Provinsi Dipastika...
- Hamil Tua, Perempuan di Kupang Lahirkan Anak Tokek
- DPRD Jabar Rangkul Semua Elemen demi Suksesnya Pil...
- Tim pemenangan Prabowo-Hatta di Jabar Pasang Kuda-...
- NGACA DONG, Pileg Banyak Dugaan Kecurangan
- 60 Persen Kader Golkar Dukung Jokowi-JK
- Mesin Golkar Jawa Barat Pastikan Dukungan Penuh un...
- Pemprov Jabar Sambut Laporan Keuangan Berbasis Akrual
- Ingin Mempermudah Masyarakat SOAL Pajak
- Pengusutan Korupsi Pajak BCA tak Secepat Kasus Tan...
- Polres Ciamis Gencar Razia Kendaraan Bermotor Jela...
- Pentingnya Payung Hukum Bagi Korban Human Traffick...
- Dispenda Jabar Menilai Tarif Pemasangan Reklame di...
- Jokowi Dianggap Belum Berikan Karya yang Fenomenal
- Golkar Jabar All Out Dukung Prabowo-Hatta
- Jalan Provinsi Sering Rusak, DPRD Jabar Minta Pemp...
- Pemprov Jabar Raih Bhumandala Award 2014
- Yance Terima Tantangan 90% Suara untuk Prabowo-Hat...
- Dahlan Iskan Siap Berkampanye untuk Jokowi-JK
- [GODAAN PARA KURAWA] Jemput Bola, Prabowo-Hatta Di...
- ( Himbauan ) Tim Sukses Jokowi-JK Minta Simpatisan...
- [Sejak Kapan Dianggap MACAN ASIA?] PRABOWO : Indon...
- [BENARKAH?]Rothschild-Prabowo Sudah Bertemu Bahas ...
- (PRABOWO MAKIN STROONG) Prabowo yakin kuasai saban...
- {Kereen] Dapat Dukungan Artis, Jokowi Syuting Vide...
- Panglima TNI Tegaskan Tak Rela Wilayah NKRI Dicapl...
- (orang salah pasti takut) Kubu Prabowo-Hatta tudin...
- Digugat Ketua PKBSI, Risma: Ndak Pa-pa
- Cina Benamkan Kapal Ikan Vietnam, Picu Ketegangan ...
- (bukan Berita anas) Ahok usul pemasang spanduk kam...
- Puluhan Jurnalis Yogyakarta Demo Penyerangan Warta...
- "panasbung mingkem" KPK: Sumbangan ke Capres-cawap...
- (TERGUNCANG)KPK: Sumbangan ke Capres-cawapres Buka...
- Jokowi Ungguli Prabowo di Semua Kantong Massa
- [Mangkrak Lagi] Normalisasi Kali Pesanggrahan Mang...
- Anas Tetap Berharap SBY dan Ibas Jadi Saksi
- Mark Zuckerberg Sumbang Rp 1,2 Triliun ke Sekolah
- Jokowi Bersiap Tinggalkan Rumah Dinas Gubernur
- [Masih Galau] Mahfud MD: Negara Ini Salah Urus dan...
- Jokowi Sudah Tahu Pemalsu Surat ke Kejaksaan Agung
- Pos Menteri Bidang Ekonomi Rentan Jadi ‘ATM’ Parpol
- Surat Terbuka untuk Calon Presiden Indonesia
- Ikan Fermentasi di Korsel Ini Baunya Seperti Toile...
- [SUPERPOWER] Kader Gerindra SULSEL Dukung Jokowi-JK
- Surat Terbuka untuk Calon Presisden Indonesia
- [Rehat sejenak dari Politik] Setelah BlackBerry, I...
- Minum Obat Kuat, Kakek Ini Tewas Sebelum Bercinta ...
- [Akurapopo] Prabowo Pidato Banjir Jakarta, Seseora...
- (Vid) :Syiah Mau Menyerang Saudi Yg Katanya Negara...
- Jokowi Sanggup Janjikan Ganti Rugi Korban Lumpur L...
- Hore ! Jalur Ganda KA Prupuk-Larangan Diresmikan
- Jokowi-JK Setuju Polri Dibawah Kementerian, Desaka...
- Klaim Dukungan Makin Kencang, Rakyat Dinilai Masih...
- Lumpur Lapindo Sering Menjadi Komoditas Politik
- [Class is Permanent] Sri Mulyani di Daftar 100 Wan...
- Cina rencanakan tambahan dua juta bayi per tahun
- Prabowo Harus Menikah Kalau Mau Jadi Presiden
- Ketua Relawan Jokowi-JK Tak Beri Upah Buruh
- [Berani Menolak Transaksi Politik Jahat] Yang tamp...
- Ramalan Ki Kusumo tentang pemimpin Indonesia
- [BERITA BONEKA PINOKIO] Pedagang Pasar : Jokowi Ta...
- Ini Visi Jokowi untuk Menyelesaikan Masalah Lumpur...
- [DUH !] Prabowo Belum Bayar Upah Buruh PT Kiani Ke...
- [PARAH!!!] Jadi pendamping Jokowi JK setor Rp10 Tr...
- Gerah di CATUT PANASTAK : Dahlan Iskan tidak memih...
- [COPY PASTE] Bukan Cuma Jokowi, Prabowo Juga Hobi ...