siagaindonesia.com - Lima perampok di Villa bukit Regency 1 PC 10 no 16 Surabaya terpaksa diberi hadiah timah panas oleh unit Resmob Polrestabes Surabaya , Jum�at (2/5/2014) dimi hari.
Kelima kawanan perampok ini berusaha menyerang petugas dengan menggunakan sabit dan linggis saat akan disergap Unit Resmob.
Kelima pelaku rampok tersebut antara lain Suyono (33) warga Bekasi, Danu Tala Simanungkalit (32) warga Jl. H Umar RT 03/02 kel. Jakasetia Bekasi selatan , Riski Hutahuruk (44) warga Jl. Bangun Rahayu Rt 01/03 ds. Neglasari kec katibun kab lampung selatan, Jonnry marbun (30) warga Kmp Rawa Aren Rt 03/12 kel. Aren jaya bekasi timur dan Romulus Nainggolan (34)warga Jl Narogon megah 8 blok E/34 / 10 Rt 02 / 21 Kel. Pengasinan Rawa lumbu Bekasi.
AKBP Farman Kasat Reskrim mendampingi AKP Agung Pribadi Kanit Resmob Polrestabes Surabaya mengatakan, Pelaku merupakan komplotan yang sering melakukan aksi antar pulau.
berdasarkan catatan yang dihimpun pada Sabtu (26/4/2014)lalau, mereka juga melakukan perampokan rumah milik Chandrawati (54) di Villa bukit Regency 1 PC 10 / 16 Surabayabya.
�Dari aksinya para pelaku berhasil menggondol perhiasan dan sejumlah uang Ringgit malaysia, yang diperkirakan kerugian sekitar Rp2 Milayard,� tegas Farman.
�Pelaku terpakasa kami tembak mati, karena saat kendaraannya dihentikan dan saat akan dilakukan penangkapan, mereka melakukan penyerangan pada petugas menggunakan senjata tajam jenis Sabit ,�tambah AKP Agung Pribadi.
Dirinya memaparkan bahwa, Kawanan penjahat ini merupakan kawanan perampok antar provinsi. �Meski sudah berhasil merampok dengan hasil besar namun belum puas, setelah sempat berbelanja di Pakuwon trade center (PTC) yang terekam CCTV Mall tersebut, sekitar pukul 01.30 WIB, dikawasan Citraland hendak beraksi lagi,� papar Akp Agung.
Selain itu dengan berbekal rekaman CCTV kami meyakinkan pelaku masih berada dikawasan tersebut, Saat melakukan patroli, kami berpapasan dengan mobil pelaku xenia silver A 1145 FF, kemudian kami lakukan pengejaran, setelah berhasil dipotong lajunya, mereka keluar dan menyerang Anggota,� ungkap Agung.
Saat anggota yang merasa terancam, langsung melakukan tindakan tegas, setelah dilakukan penggeledahan dalam mobil pelaku, petugas mendapati barang bukti berupa, 2 buah linggis, 1 buah kubut, tali rafia, lakban hitam, 5 buah sabit, 5 stel sarung tangan, uang Yuan, uang ringgit Malaysia, 1 cincin kimpoi, 1 cincin bertuliskan nama korban, tang potong yang dibeli dari supermall, uang tunai 8.700.000 diduga hasil kejahatan, 3 buah ATM BRI milik tsk, bukti transfer uang.
sumber : http://www.siagaindonesia.com/2014/0...tabes-surabaya
