Reporter : Angga Yudha Pratomo | Jumat, 16 Mei 2014 16:33

Merdeka.com - Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto mengakui kehebatan pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ) selama dua periode. Dia membela SBY terhadap orang yang sering meremehkan kepemimpinan Ketua Umum Partai Demokrat itu.
"Kita juga bersyukur bahwa pemerintah SBY sampai saat ini mencapai hasil-hasil prestasi yang diakui cukup besar pada negara kita. Di tengah kerisauan, jangan pelit, hormati prestasi, dan berikan achievment-achievment," kata Prabowo saat pidato di Kantor DPP PPP , Jakarta, Jumat (16/5).
Tak hanya SBY , capres Partai Gerindra ini juga memuji kehebatan Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (SDA) selama menjabat Menteri Agama. Sebab, sudah mengelola ratusan ribu peserta haji tiap tahun. Prabowo pun membandingkannya saat dirinya menjabat sebagai tentara.
"Saya bekas Panglima, mengerahkan 20 ribu prajurit saja yang disiplin, yang dilatih, ada hukum tentara, yang usianya muda seger, kuwalahan. Beliau tanggung jawab 200 ribu umat, jemaah yang usianya ada yang sampai 100 tahun. Yang pendidikannya berbeda, sumber daerahnya beda-beda, bisa," ujarnya.
Maka dari itu, Prabowo kembali mengingatkan agar selalu memberi apresiasi terhadap prestasi bangsa. Dia pun sempat menyinggung banyak media massa di Indonesia yang hanya menjual berita buruk saja.
"Belum tentu Jenderal bintang 5, bisa mengelola pengiriman 200 ribu orang ke negara lain dalam keadaan tertib. Makan terlambat, heboh masuk media. Ada beberapa bau masakan masuk media semua itu. Ada yang diare masuk headline, tapi ratusan ribu tertib, tidak ada ucapan terima kasih. Bahkan kalau perlu dicari kesalahan yang kecil-kecil itu (oleh media)," pungkasnya.
[gib]
http://www.merdeka.com/politik/prabo...ribu-umat.html
Kok gw Jadi teringat dengan kata2 di Nota Penjualan yak...
Pujian yang sudah diberikan, tidak dapat ditukar/dikembalikan...



