Jakarta - Pengembang properti Angkasa Land melalui Sarana Bhakti Angkasa, mengembangkan superblok seluas 88 hektar di kawasan bandara Soekarno-Hatta. Banyak proyek yang dibangun untuk mendukung Soekarno-Hatta sebagai world class airport.
Hardianto, Direktur Sarana Bhakti Angkasa, mengatakan proyek yang dinamai airport city ini akan dibangun secara bertahap. Tahap pertama akan dibangun proyek di atas lahan 20 hektar. Akan ada apartemen yang dilengkapi dengan griya tawang (penthouse) seharga Rp 300 juta- 1,5 miliar. Untuk tahap awal ini, perusahaan menganggarkan dana Rp 1 triliun.
"Kemudian apa pula juga ruko, gudang, dan kavling pergudangan. Di sekitar airport perlu support. Apartemen yang kita launching sekarang, lalu hotel bintang 4 plus," kata Hardianto ditemui di Hotel Sheraton Bandara Soetta, Tangerang, Banten, Minggu (11/5/2014).
Proyek ini sudah dimulai sejak setahun lalu termasuk proses pembebasan lahan, dan ditargetkan akan rampung pada 2016. Tahap selanjutnya, lanjut Hardianto, pihaknya punya rencana membangun 2 hotel bintang lima untuk menampung para wisatawan yang transit atau pun konsumen lainnya. Lalu ada pula apartemen, perkantoran, convention hall berkapasitas 10.000 orang, dan juga mall.
"Di sini kan nggak ada mall, kita akan bangun mall yang beda. Mungkin dengan duty free yang besar," lanjut dia.
Menurutnya, proyek ini akan mendukung pengembangan bandara Soekarno Hatta menjadi world class airport.
"Nanti akan saling menguntungkan," ujarnya.
Sumber
semoga beneran akan saling menguntungkan
