Quote:![[imagetag]](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_tiu-TI7hH220Uc5NUvosfXHDFtYZquNiGEhonPJW8K2PUZTEy0WQfcAAZwadfVW-dY8moNxQUf5CZVKId4Z_ChRUImj-dHsRGFsYUM0ucJC3adgKkcQGfe0KJGPgI_IZbQEXYU0YpMQn_Jdpg4QT-iBEKnLw=s0-d)
Vokalis band rock Lostprophets telah terbukti bersalah atas beberapa tindak pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur, termasuk percobaan pemerkosaan terhadap seorang bayi.
Ian Watkins dinyatakan bersalah atas tindakan tak senonoh itu di pengadilan Cardiff, Wales, Selasa (26/11), seperti dilansir BBC. Watkins mengakui tindak percobaan perkosaan dan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur 13 tahun, tiga kali melakukan aktivitas seksual yang melibatkan anak-anak, enam kasus kepemilikan atau memproduksi pornografi anak dan satu kasus kepemilikan gambar pornografi ekstrim yang berisi hubungan seks antara manusia dengan hewan.
Selain Watkins, dua wanita juga terbukti bersalah atas sejumlah tindak pelecehan seksual terhadap anak-anak kandung mereka sendiri, demikian dilaporkann South Wales Evening Post. Watkins mengaku telah memerkosa seorang bayi berusia 11 bulan, putera dari salah seorang wanita itu. Watkins juga berencana memerkosa bayi perempuan milik wanita yang satunya.
"Ian Watkins adalah vokalis band yang cukup terkenal, The Lostprophets," ujar anggota tim penyelidik Christopher Clee kepada Wales Online. "Lewat pengakuannya ini, dia menerima tuduhan sebagai pelaku seks pedofilia. Dia telah melakukan sejumlah aksi pelecehan seksual terhadap bayi milik terdakwa wanita dalam kasus ini. Dia tidak hanya melakukan aksi tidak senonoh ini, tapi juga merekam dan menyimpan hasil rekamannya yang berhasil ditemukan oleh polisi."
Clee menuturkan, penggunaan obat-obatan terlarang berpengaruh besar dalam kasus ini.
"Investigasi ini telah mengungkap kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur yang paling mengejutkan dan paling menyeramkan yang pernah saya lihat," ujar Peter Doyle, anggota kepolisian South Wales. "Sudah tidak diragukan lagi, Ian Watkins memanfaatkan statusnya sebagai selebritis untuk menyakiti anak-anak ini."
Daily Star melansir, sebelumnya penyanyi berusia 36 tahun itu sempat menyangkal 24 kasus yang dituduhkan kepadanya. Watkins dan dua terdakwa wanita menghadapi total 32 kasus.
Band Lostprophets dibentuk pada 1997 dan berhasil menjual 3,5 juta album di seluruh dunia selama 15 tahun karir mereka. Watkins pertama kali dicurigai sebagai pelaku pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur nyaris setahun lalu. Oktober lalu, grup band ini pun memutuskan untuk bubar.
"Setelah nyaris setahun sakit hati, kami akhirnya siap untuk mengumumkan kepada publik apa yang telah kami diskusikan bersama," tulis para personil band Lostprophets dalam rilisnya yang dimuat di The Associated Press. "Kami tidak lagi dapat membuat atau menampilkan musik sebagai Lostprophets."
SUMUR, eh... SUMBER MAKSUDNYE
Serem banget gan, bener-bener gak beradab nih manusia.
Gak tau deh, masih pantes disebut manusia atau kagak![[imagetag]](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_voCib6ESMwJz-didoJDkrdmhLwKcl6FQOHTSSEf-WqvorKVMWoAWNDKZx1mrfdZpteyNLpYg4w7O6WTpkjW5_9BF63db58YnX9GCbsI_Q6=s0-d "Mad (S)")
Vokalis band rock Lostprophets telah terbukti bersalah atas beberapa tindak pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur, termasuk percobaan pemerkosaan terhadap seorang bayi.
Ian Watkins dinyatakan bersalah atas tindakan tak senonoh itu di pengadilan Cardiff, Wales, Selasa (26/11), seperti dilansir BBC. Watkins mengakui tindak percobaan perkosaan dan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur 13 tahun, tiga kali melakukan aktivitas seksual yang melibatkan anak-anak, enam kasus kepemilikan atau memproduksi pornografi anak dan satu kasus kepemilikan gambar pornografi ekstrim yang berisi hubungan seks antara manusia dengan hewan.
Selain Watkins, dua wanita juga terbukti bersalah atas sejumlah tindak pelecehan seksual terhadap anak-anak kandung mereka sendiri, demikian dilaporkann South Wales Evening Post. Watkins mengaku telah memerkosa seorang bayi berusia 11 bulan, putera dari salah seorang wanita itu. Watkins juga berencana memerkosa bayi perempuan milik wanita yang satunya.
"Ian Watkins adalah vokalis band yang cukup terkenal, The Lostprophets," ujar anggota tim penyelidik Christopher Clee kepada Wales Online. "Lewat pengakuannya ini, dia menerima tuduhan sebagai pelaku seks pedofilia. Dia telah melakukan sejumlah aksi pelecehan seksual terhadap bayi milik terdakwa wanita dalam kasus ini. Dia tidak hanya melakukan aksi tidak senonoh ini, tapi juga merekam dan menyimpan hasil rekamannya yang berhasil ditemukan oleh polisi."
Clee menuturkan, penggunaan obat-obatan terlarang berpengaruh besar dalam kasus ini.
"Investigasi ini telah mengungkap kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur yang paling mengejutkan dan paling menyeramkan yang pernah saya lihat," ujar Peter Doyle, anggota kepolisian South Wales. "Sudah tidak diragukan lagi, Ian Watkins memanfaatkan statusnya sebagai selebritis untuk menyakiti anak-anak ini."
Daily Star melansir, sebelumnya penyanyi berusia 36 tahun itu sempat menyangkal 24 kasus yang dituduhkan kepadanya. Watkins dan dua terdakwa wanita menghadapi total 32 kasus.
Band Lostprophets dibentuk pada 1997 dan berhasil menjual 3,5 juta album di seluruh dunia selama 15 tahun karir mereka. Watkins pertama kali dicurigai sebagai pelaku pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur nyaris setahun lalu. Oktober lalu, grup band ini pun memutuskan untuk bubar.
"Setelah nyaris setahun sakit hati, kami akhirnya siap untuk mengumumkan kepada publik apa yang telah kami diskusikan bersama," tulis para personil band Lostprophets dalam rilisnya yang dimuat di The Associated Press. "Kami tidak lagi dapat membuat atau menampilkan musik sebagai Lostprophets."
SUMUR, eh... SUMBER MAKSUDNYE
Serem banget gan, bener-bener gak beradab nih manusia.
Gak tau deh, masih pantes disebut manusia atau kagak
