SITUS BERITA TERBARU

Kisah Yanto, Tukang Becak yang Dikagumi Turis karena Bisa Bahasa Inggris

Wednesday, February 19, 2014


Quote:
Banyuwangi - Suhariyanto (33) termasuk orang yang beruntung. Meski hidup di desa, ia mendapatkan asupan ilmu berbahasa Inggris. Kini ia bisa casciscus saat mengantar turis.

Raut wajah pria yang akrab disapa Yanto ini terlihat sumringah. Saat detikcom menemui di Pasar Banyuwangi, Selasa (18/2/2014), ia baru saja mengantarkan ibu muda berbelanja.

Yanto merupakan merupakan salah satu tukang becak sadar wisata. Pada tahun 2013 lalu, warga Kelurahan Tukangkayu Banyuwangi ini berkesempatan menjadi peserta kursus bahasa Inggris, kegiatan yang digelar Pemkab Banyuwangi agar warga sadar wisata.

Pria berambut gondrong ini mengisahkan ia kursus bersama 9 tukang becak lainnya. Selain belajar percakapan dasar bahasa Inggris, ia dan teman-temannya juga dibekali dengan peta lokasi wisata dan tata krama melayani tamu asing. Setelah 2 hari ikut, Yanto yang awalnya minder berbahasa Inggris kini pede.

"Takut salah, takut orang yang diajak bicara nggak ngerti. Tapi sekarang malah turisnya heran melihat kita bisa bicara bahasa Inggris," katanya sambil tersenyum.

Ungkapan bahasa Inggris apa yang biasa diucapkan kepada turis? "Hello mister, how do you do? Where are you come from? Where are you going?" kata Yanto sambil tertawa.

Meski tampak simpel, 'mantra' itu sudah bisa jadi bahan perbincangan dengan turis asing. Dalam seminggu, ada 2 kali kunjungan turis ke Banyuwangi. Kebanyakan dari Belanda, Swiss, dan Perancis. Soal rute, tergantung wisatawan.

Ada 2 jalur wisata city tour. Pertama jalur pendek dari pasar Banyuwangi menuju Klenteng Hoo Tong Bio di Kelurahan Karangrejo. Kedua dimulai dari pasar Banyuwangi ke Taman Blambangan, Taman Sritanjung dan berakhir di Klenteng Hoo Tong Bio.

Di luar waktu melayani wisatawan, para tukang becak sadar wisata kerja seperti biasa. "Mangkal di pasar tradisional (Banyuwangi)," kata pria kelahiran Madura ini.

Yanto berharap pemkab melanjutkan kursus bahasa Inggris dan pariwisata. Harapannya, tukang becak bisa menjamu wisatawan. "Supaya teman-teman lain juga bisa ikut belajar," pungkasnya.

Banyuwangi merupakan daerah di ujung timur pulau Jawa. Hanya dibatasi selat dari Bali. Beberapa tahun terakhir, keberadaan kabupaten ini cukup menonjol. Dari penataan kota, pariwisata, hingga gelaran even internasional.

sumber


salut dah
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive