Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

Analisa: Aston Martin menyalahkan "Made in China" untuk menutupi kesalahannya

Friday, February 14, 2014
Sumber (Xinhua) -- Aston Martin kembali melewati kontrol kualitas yang buruk. Namun, dalam recall terakhir ini, "Made in China" adalah alasan yang digunakan oleh pembuat mobil mewah tersebut untuk menutupi kesalahannya

Pada tanggal 5 Februari, pembuat mobil mewah Aston Martin mengumumkan recall untuk 17,590 mobil yang disebabkan oleh pedal akselerasi molding, sebuah komponen yang disupply oleh supplier dari China

"People's Daily", surat kabar utama partai CCP, mengatakan bahwa perusahaan Aston Martin tidak profesional dan tidak mempunyai basis untuk melempar kesalahannya ke pabrikan dari China

Supplier yang dituduh, Shenzen Kexiang Mould Tool Co., Ltd, menolak sama sekali adanya kontak dengan Aston Martin yang telah dikonfirmasikan oleh kantor pusat Aston Martin di Inggris

Aston Martin mengatakan bahwa supplier sekunder mereka, Fast Forwarding Tool (FFT) memulai kerjasama dengan Shenzen Kexiang pada bulan April 2013 dan bisnisnya hanya melibatkan 700 kendaraan

Zhang Ziang, manager dari perusahaan kecil Shenzen tersebut, mempertanyakan pelemparan kesalahan kepada perusahaannya bahwa ketika ditelusuri, mobil-mobil yang ditarik ada yang bahkan dari tahun 2007 sedangkan perusahaanya baru didirikan pada agustus 2010 dan tidak mampu menerima order besar dari perusahaan sekelas Aston Martin

Dia juga menambahkan bahwa dengan peralatan tidak modern dan lahan pabrikan yang terbatas, hanya mampu membuat beberapa model untuk FFT sekitar bulan Juli tahun lalu dan sejak itu tidak ada lagi kontak dengannya

Investigasi lanjutan di Hongkong dan Inggris menemukan bahwa FFT adalah sebuah kantor kecil di antara gudang dan pabrik di Leicestershire, 160 km dari London, yang dioperasikan oleh seseorang dengan email address yang sudah tidak valid

Synthetic Plastic Raw Material Co., Ltd di Dongguan, yang juga dituduh oleh Aston Martin dalam menyuplai bahan ke Shenzhen Kexiang, bahkan juga tidak terdaftar

Manager Aston Martin di Shanghai mengkonfirmasikan ke surat-kabar bahwa hasil investigasi tersebut adalah fair dan akan menindaklanjutinya
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive