Liputan6.com, Jakarta : Setelah mengunjungi jalan ambles di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Gubernur DKI Jakarta Jokowi mengujungi salah satu lokasi banjir Jakarta Barat, tepatnya di Jalan Kembangan Utara, RT 02 RW 01, Cengkareng. Walau tidak lagi diguyur hujan sejak kemarin, kawasan tersebut masih banjir hingga 1,5 meter.
Pantauan Liputan6.com di lokasi, Selasa (14/1/2014), Gubernur bernama lengkap Joko Widodo itu membagi-bagikan sembako dan buku-buku kepada korban banjir.
Setibanya, Jokowi langsung dikerumini oleh warga yang rumahnya terkena banjir. Jokowi, yang banyak dikerumuni oleh anak-anak itu pun sempat berteriak agar anak-anak tersebut tidak bermain air selama banjir menggenang.
"Ini yang anak-anak kecil, ayo jangan di sini. Jangan main basah-basahan, nanti masuk angin," ujar Jokowi.
Sampai di ujung jalan yang tinggi airnya mencapai semata kaki, Jokowi langsung naik perahu karet yang telah disediakan khusus untuknya menuju ke lokasi banjir terparah yang tingginya mencapai 1,5 meter.
Akan tetapi Jokowi tidak mempersiapkan diri dengan mengenakan sepatu boot. Politisi PDIP itu lebih memilih untuk memakai sendal jepit. "Pakai sendal jepit aja cukup, ndak apa-apa kok," kata Jokowi.
Di atas perahu karet, Jokowi tampak memperhatikan kondisi perumahan yang yang terendam banjir. Sebagian warga mengikuti Jokowi walaupun harus berenang. Perahu Jokowi pun menepi di SDN 01 Pagi Kembangan yang dijadikan sebagai lokasi pengungsian.
Di SD tersebut, Jokowi memantau kondisi warga yang mengungsi. Kedatangan Jokowi membuat para pengungsi gembira, mereka ramai-ramai meneriakkan nama Jokowi. "Hidup Pak Jokowi! Hidup Pak Jokowi! Baru kali ini, kebanjiran ditengokin Gubernur," ujar Amir, seorang warga yang mengungsi.
Selain itu, Walikota Solo itu juga memantau dapur umum yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan logistik warga. Jokowi bertemu dengan koordinator dapur umum, menanyakan kondisi para pengungsi. "Di mana koordinatornya? Apakah semuanya sudah terpenuhi? Ndak ada kekurangan?" tanya Jokowi.
Setelah memastikan kondisi pengungsi cukup baik, Jokowi kemudian kembali berkeliling dengan perahu karetnya. Dari atas perahu, Jokowi membagikan buku kepada para anak-anak yang berenang mengikutinya. Jokowi pun berpesan kepada para anak-anak tersebut untuk hati-hati.
"Awas hati-hati, jangan main air terus," ucap Jokowi.
Selain memantau kondisi banjir, di sana Jokowi juga memberikan bantuan sembako berupa beras, roti dan bahan makanan lainnya untuk pengungsi yang dibawa dengan truk Satpol PP. Dalam kesempatan itu, Jokowi juga memberikan sejumlah uang yang ia titipkan kepada koordinator dapur umum untuk membantu operasional dapur umum.
Seorang warga bernama Dono mengaku banjir di wilayahnya tersebut memang kerap terjadi setiap puncak musim hujan datang. "Tahun lalu juga banjir seperti ini, sama seperti tahun ini, tapi bedanya kalau tahun ini dikunjungi Gubernur," kata Dono. (Riz/Sss)
sumber : http://news.liputan6.com/read/799911...njir?news.hdln
ditengah banjir yg melanda, tanpa kenal lelah pak jokowi ttp blusukan ke korban banjir untuk bagi - bagi sembako...
http://www.indonesiabergerak.com/
