SITUS BERITA TERBARU

jelang Pemilu 2014 : PDI Perjuangan Berani Jamin Calegnya Tolak Gunakan Politik Uang

Thursday, January 2, 2014


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) memastikan calon legislatifnya menolak menggunakan cara-cara kotor meraih pemilih salah satunya menggunakan politik uang dalam Pemilu 2014.

"Mayoritas caleg kami juga bukan yang cukup uangnya. Mengeluarkan dana pasti ada, tapi tidak berlebih. Dana digunakan untuk hal efektif dan efisien," ujar Sekjen PDI Perjuangan, Tjahjo Kumolo di Jakarta, Kamis (12/12/2013).

Menurut Tjahjo, masyarakat sudah cerdas dan pandai menyikapi praktik politik uang. Praktik politik uang untuk menarik pemilih justeru akan semakin meningkatkan jumlah pemilih golongan putih dan semakin tak percaya.

Tjahjo menambahkan, jaminan caleg PDI Perjuangan tidak melakukan politik uang karena sejak rekrutmen sudah diuji lewat psikotes. Salah satunya yang diuji adalah aspek integritas dan tanggungjawab sehingga pantas dicalonkan.

"Tanggungjawab di sini tidak dalam konteks menghalalkan segala cara. Sekarang partai mengawasi kalau ada indikasi main curang lewat money politic, artinya melawan teman sendiri, bukan melawan caleg lain," terangnya.

Hasil survei Indikator terhadap 39 daerah pemilihan selama September-Oktober 2013 dan survei nasional Maret 2013, dengan jumlah responden 1200 orang, cukup mencengangkan.

Pasalnya, masa depan demokrasi Indonesia berada di lampu kuning, menyusul temuan adanya 41.5 persen pemilih yang menerima dan mentolerir praktik politik uang dalam pemilihan calon anggota dewan di DPR RI.

Menurut Direktur Eksekutif Indikator, Burhanudin Muhtadi, jumlah yang menerima kewajaran ini tidak jauh dengan mereka yang menolak praktik politik uang. Karena yang menolak jumlahnya hanya 57.9 persen, dan mereka tidak mentolerir praktik ini.

Politik uang, sambung Burhanudin, disebabkan prestasi partai politik kurang bagus kerjanya untuk rakyat. Sehingga rakyat meminta kompensasi parpol dan caleg untuk memberikan uang jika ingin dipilih.

sumber : http://www.tribunnews.com/pemilu-201...n-politik-uang



Pilihlah caleg berdasarkan integritas, jgn pilih caleg hanya karena sogokan uang.. jadilah pemilih cerdas. Jgn gadaikan suara kita untuk segepok uang,,,
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive