Quote:
Quote:
TEMPO.CO, Jakarta -Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan alasan pembentukan Badan Usaha Milik Daerah Transjakarta untuk mengatasi operator nakal. "Ketika pengusaha (bus)nya kurang ajar, mau mendikte kami, kami bilang enggak mau tergantung Anda," katanya di Balai Kota, Senin 17 Februari 2014.
Menurut Ahok, selama ini pelayanan Transjakarta tidak membaik karena dominasi operator. "Pelayanan Transjakarta udah sepuluh tahun bagus enggak? Enggak bagus."
Ahok menyesalkan pemprov sudah membayar mahal per kilometernya, tapi operator tidak kooperatif, misalnya tidak mau menambah bus. "Tambah bus tidak mau, malah nuntut kami." Ahok merujuk pada kasus operator Lorena yang menurutnya pernah menuntut kekurangan pembayaran.
Quote:
Bagaimanapun, dia mengatakan, itu bukan berarti pemprov mau mematikan pengusaha. "BUMD dibuat bukan untuk mematikan bisnis pengusaha, sebab tugas kami menolong pengusaha untuk bangkit."
Ahok berharap dengan berbentuk BUMD, pelayanan Transjakarta lebih baik. "Kami bayar per kilometer, Anda (operator) kerja yang baik aja, jangan main naik-turunin penumpang, kami enggak bisa kontrol anda sama sekali."
Wacana pengubahan Badan Layanan Umum Transjakarta menjadi BUMD sudah muncul sejak akhir 2011, masih masa pemerintahan mantan Gubernur Fauzi Bowo. Kemarin, Gubernur DKI Joko Widodo menyebut beberapa nama yang akan mengisi kursi direksi Transjakarta. Di antaranya, Antonius Kosasih dari Perhutani, seseorang dari PT KAI, hingga dari kalangan perbankan, Citibank.
sumber
ooohh... banyak yang bandel toh...
mudah2an dengan manajemen baru, pelayanan bisa ditingkatkan..
Quote:
TEMPO.CO, Jakarta -Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan alasan pembentukan Badan Usaha Milik Daerah Transjakarta untuk mengatasi operator nakal. "Ketika pengusaha (bus)nya kurang ajar, mau mendikte kami, kami bilang enggak mau tergantung Anda," katanya di Balai Kota, Senin 17 Februari 2014.
Menurut Ahok, selama ini pelayanan Transjakarta tidak membaik karena dominasi operator. "Pelayanan Transjakarta udah sepuluh tahun bagus enggak? Enggak bagus."
Ahok menyesalkan pemprov sudah membayar mahal per kilometernya, tapi operator tidak kooperatif, misalnya tidak mau menambah bus. "Tambah bus tidak mau, malah nuntut kami." Ahok merujuk pada kasus operator Lorena yang menurutnya pernah menuntut kekurangan pembayaran.
Quote:
Bagaimanapun, dia mengatakan, itu bukan berarti pemprov mau mematikan pengusaha. "BUMD dibuat bukan untuk mematikan bisnis pengusaha, sebab tugas kami menolong pengusaha untuk bangkit."
Ahok berharap dengan berbentuk BUMD, pelayanan Transjakarta lebih baik. "Kami bayar per kilometer, Anda (operator) kerja yang baik aja, jangan main naik-turunin penumpang, kami enggak bisa kontrol anda sama sekali."
Wacana pengubahan Badan Layanan Umum Transjakarta menjadi BUMD sudah muncul sejak akhir 2011, masih masa pemerintahan mantan Gubernur Fauzi Bowo. Kemarin, Gubernur DKI Joko Widodo menyebut beberapa nama yang akan mengisi kursi direksi Transjakarta. Di antaranya, Antonius Kosasih dari Perhutani, seseorang dari PT KAI, hingga dari kalangan perbankan, Citibank.
sumber
ooohh... banyak yang bandel toh...
mudah2an dengan manajemen baru, pelayanan bisa ditingkatkan..