Partai Amanat Nasional menggunakan Calon Anggota Legislatif dari kalangan publik figur hanya sebagai "Boneka" untuk meraup suara.
Menurut salah seorang caleg Artis yang pernah di PAN, dirinya diiming-imingi uang sebesar Rp 2 miliar untuk menjadi Caleg PAN dan maju di Pileg 2014, dengan imbalan memberikan 30 persen suara yang diraihnya kepada kader tetap PAN.
"Dulu artis-artis ditarik PAN kan karena diimingi-diiimingi oleh PAN Rp 2 Miliar. Tapi saya gak mau. Kalo misalnya dimulai dengan uang partai, kita untuk bergeraknya kan gak sesuai dengan hati. Nah, makanya saya pindah (keluar dari PAN)," kata Caleg Artis itu kepada teRaspos.
Dia mengatakan, awalnya pindah dari partainya yang Pertama ke PAN lantaran diajak oleh rekannya. Namun, dirinya pindah dari PAN lantaran ada MOU terkait suara yang diraih ditukar dengan uang Rp 2 miliar.
"Pas keluar dari Parpol pertama langsung ke PAN. Gak taunya diimingi MOU, dimana isinya 30 persen suara masukin ke suara kader, itu sudah ribut," kata sumber itu.
Menanggapi kabar tersebut, Ketua Bada Pemenangan Pemilu PAN Viva Yoga membantah bila partainya memberikan dana Rp 2 Miliar kepada Artis yang mencalonkan diri sebagai Caleg PAN di Pileg 2014, dengan imbalan si-Artis memberikan suara yang diraihnya kepada salah satu kader PAN di dapil yang sama sebanyak 30 persen.
Dirinya juga membantah Artis-artis yang menjadi Caleg PAN itu hanya "boneka" yang digunakan untuk mencari suara.
Menurut salah seorang caleg Artis yang pernah di PAN, dirinya diiming-imingi uang sebesar Rp 2 miliar untuk menjadi Caleg PAN dan maju di Pileg 2014, dengan imbalan memberikan 30 persen suara yang diraihnya kepada kader tetap PAN.
"Dulu artis-artis ditarik PAN kan karena diimingi-diiimingi oleh PAN Rp 2 Miliar. Tapi saya gak mau. Kalo misalnya dimulai dengan uang partai, kita untuk bergeraknya kan gak sesuai dengan hati. Nah, makanya saya pindah (keluar dari PAN)," kata Caleg Artis itu kepada teRaspos.
Dia mengatakan, awalnya pindah dari partainya yang Pertama ke PAN lantaran diajak oleh rekannya. Namun, dirinya pindah dari PAN lantaran ada MOU terkait suara yang diraih ditukar dengan uang Rp 2 miliar.
"Pas keluar dari Parpol pertama langsung ke PAN. Gak taunya diimingi MOU, dimana isinya 30 persen suara masukin ke suara kader, itu sudah ribut," kata sumber itu.
Menanggapi kabar tersebut, Ketua Bada Pemenangan Pemilu PAN Viva Yoga membantah bila partainya memberikan dana Rp 2 Miliar kepada Artis yang mencalonkan diri sebagai Caleg PAN di Pileg 2014, dengan imbalan si-Artis memberikan suara yang diraihnya kepada salah satu kader PAN di dapil yang sama sebanyak 30 persen.
Dirinya juga membantah Artis-artis yang menjadi Caleg PAN itu hanya "boneka" yang digunakan untuk mencari suara.
Dia menjelaskan, Artis di PAN terbagi menjadi dua kategori. Artis yang merupakan kader PAN sendiri, dan Artis non kader. Akan tetapi, Artis non kader setelah menjadi Caleg maka secara resmi telah menjadi anggota PAN dan menjadi kader PAN.
"Awalnya memang dia bukan kader, karena bukan anggota dan bukan pengurus, tapi sekarang setelah menjadi caleg dia sudah menjadi anggota dan sudah menjadi kader partai," kta Viva Yoga kepada teRaspos.
"PAN kebijakannya adalah prioritas untuk kader partai sendiri. Karena apa, kader partai itu adalah orang yang setiap hari berjibaku untuk mengurus kebesaran PAN. Jadi prioritas utama adalah kader karena mereka mengalami proses pendidikan selama beberapa dekade," kata dia.
Mendengar bantahan dari PAN itu, Artis tersebut menyakini jika dirinya telah dijanjikan oleh salah satu petunggi di PAN yang mengatakan akan memberinya uang Rp 2 miliar dengan imbalan artis tersebut memberikan 30 persen suaranya kepada kader PAN yang juga maju sebagai Caleg.
"Itu bener, ada janji pembagian Rp 2 Miliar itu," kata sumber itu.
Semantara itu, Hengky Kurniawan yang menjadi calon anggota legislatif dari PAN membantah adanya pembagian uang senilai Rp 2 miliar untuk Caleg Artis. Akan tetapi, dirinya amat senang apabila kabar perihal suntikan dana sebesar Rp 2 miliar dari PAN untuk para caleg artis menjadi kenyataan.
"Wah, kalau memang benar ada kabar seperti itu, saya senang sekali. Semoga saja itu benar-benar terealisasi," kata Hengky kepada teRaspos. (*)
Sumberr


