Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

[KHUSUS UNTUK DEWA] Rute ‘Khusus’ BKTB Untuk Ahok Dioperasikan

Tuesday, February 4, 2014
JAKARTA (Pos Kota) � Wakil Gubernur DKI, Ahok memastikan akan menggunakan angkutan umum menuju Balaikota pada Jumat (7/2) mendatang. Setelah Dinas Perhubungan DKI membuatkan rute �khusus� Bus Kota Terintegrasi Bus Transjakarta (BKTB) dari Pantai Indah Kapuk (PIK) menuju Monas.
Peluncuran BKTB ini dilakukan seiring diuji cobakannya 30 unit bus sedang dari total 346 unit yang akan dioperasikan tahun ini pada Rabu (5/2) besok. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Udar Pristono mengungkapkan, pengelolaan bus sedang baru ini dipegang oleh Badan Layanan Umum (BLU) Transjakarta. Tahap awal sebanyak 30 unit armada ini akan mengangkut penumpang di dua rute. Yakni Tanah Abang-Kalibata City (12 unit) dan Pantai Indah Kapuk (PIK) � Monas (18 unit).
�Rute ini memang sengaja dipilih untuk mencari pangsa pasar baru. Yakni masyarakat kelas menengah dan tidak menggunakan rute yang dipakai oleh pelayanan bus existing,� ujar Udar Pristono di Balaikota, Senin (3/2).
Tujuannya agar moda transportasi umum existing tetap menjalani bisnisnya. Sedangkan bagi penumpang dari kalangan menengah masih tetap menggunakan bus existing, karena tarifnya lebih murah, yakni Rp3.000/penumpang. Sedangkan tarif untuk BKTB Rp6.000/ penumpang.

BKTB ini nantinya terintegrasi dengan beberapa koridor bus Transjakarta dan stasiun kereta api. Pada rute Pantai Indah Kapuk (PIK)-Monas yang lokasi keberangkatan pertaman di Fresh Market dekat Waduk Pluit dan berakhir di halte Transjakarta Gambir. Koridor bus Transjakarta yang terintegrasi dengan BKTB ini, koridor XII (Pluit-Tanjung Priok) dan Koridor I (Blok M-Kota). Sedangkan stasiun kereta yang terhubung yakni Stasiun Jakarta Kota dan Stasiun Gambir.
Sedangkan untuk rute Tanah Abang-Kalibata City berangkat dari halte Tanah Abang dan berakhir di Kalibaya City. Rute bus ini terintegrasi dengan koridor I (Blok M-Kota) dan Koridor IX (Pinangranti-Pluit). Bus ini terhubung dengan stasiun kereta Tanah Abang, Dukuh Atas/Sudirman dan Stasiun Kalibata. �BKTB ini benar-benar menerapkan sistem pelayanan bus massal yang terintegrasi dengan antarmoda, Transjakarta, KRL, dan moda angkutan umum lainnya,� sambungnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahok, berharap angkutan ini mampu mengubah perilaku warga di perumahan elit. Pasalnya kelompok masyarakat kelas atas ini beralasan keengganannya menggunakan angkutan umum karena tidak adanya jaminan keamanan dan kenyamanan.Begitupun dengan dirinya.
�Kalau BKTB ini memberikan kenyamanan saya mau naik angkutan umum ke kantor,� ujar Ahok. Termasuk saat penerapan pelarangan hari tanpa kendaraan pribadi bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) DKI setiap Jumat pekan pertama setiap bulannya.
Seperti diketahui sebelumnya, mantan Bupati Belitung Timur ini keukeuh tidak mau menggunakan angkutan umum ke kantor seperti PNS lainnya saat diterapkannya kebijakan yang diatur dalam Instruksi Gubernur Nomor 150 Tahun 2013 tentang penggunaan kendaraan umum bagi PNS DKI tersebut. Sekalipun menggunakan angkutan umum, Ahok tetap ogah menggunakan Transjakarta ataupun taksi reguler. �Saya akan pakai taksi Alphard ke kantor,� ucapnya beberapa waktu lalu.

sumber : http://www.poskotanews.com/2014/02/0...-dioperasikan/

Komentar TS :

Kasihan dong supir taksi alphard kemarin
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive