TRIBUNNEWS.COM � Sareh (60), warga Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang kaget mendengar suara keras. Seketika itu dia langsung berdiri dan mencari sumber suara tersebut. "Ternyata anak sekolah menabrak truk," tutur Sareh ketika ditemui di lokasi kejadian, Selasa (1/10/2013).
Melihat kejadian tersebut, Sareh dan beberapa warga yang melintas langsung memberikan pertolongan kepada dua anak SMP yang nyungsep di bawah kolong truk.
Waktu itu dua pelajar SMP di Kota Semarang menabrak truk kontainer yang sedang parkir di kiri jalan Gatot Subroto, Kawasan Industri Candi, Kota Semarang, Selasa (1/10/2013) pukul 14.00 WIB. Kedua pelajar tersebut bernama Rizal Bagaskara (13) warga Triwidodo Utara, Ngaliyan, dan Adan Gani Quratun Ain (14) warga Purwoyoso, Ngaliyan.
Dari keterangan saksi di lokasi kejadian, Rizal yang mengendarai motor Honda Megapro H 6303 ER berboncengan dengan Adam melaju dari arah barat menuju ke timur melewati Jalan Gatot Subroto, Kawasan Industri Candi. "Laju motornya kencang, di atas 60 kilometer per jam itu pasti," tutur Sareh.
Ketika tiba di depan pabrik PT Arta Boga Sejahtera, Rizal ingin mendahului sebuah truk dari arah kiri. Namun nahas, Rizal tidak melihat ada sebuah truk kontainer B 9062 FEU parkir di kiri jalan. Tabrakan pun tak bisa terelakkan dan membuat keduanya masuk ke bawah kolong truk.
Adam pun langsung menghembuskan napas terakhir di lokasi kejadian sementara Rizal dalam kondisi kritis, lantaran keduanya tidak menggunakan helm dan perlengkapan keselamatan lainnya.
Rizal pun langsung dilarikan ke rumah sakit Tugu untuk mendapatkan pertolongan, namun lantaran luka yang sangat parah di kepala, nyawa Rizal tidak bisa tertolong. Sementara itu jenazah Adam dibawa ke kamar mayat RSUP dr Kariadi.
Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang, AKP Slamet mengatakan, dari hasil olah TKP, keduanya tewas lantaran benturan keras antara motor dan truk kontainer tersebut.(Tribun Jateng/mon)
http://www.tribunnews.com/regional/2...menabrak-truk/
tragis amat niih bocah matinya.....![[imagetag]](http://cdn.kaskus.com/images/smilies/berdukas.gif "Berduka (S)")
Melihat kejadian tersebut, Sareh dan beberapa warga yang melintas langsung memberikan pertolongan kepada dua anak SMP yang nyungsep di bawah kolong truk.
Waktu itu dua pelajar SMP di Kota Semarang menabrak truk kontainer yang sedang parkir di kiri jalan Gatot Subroto, Kawasan Industri Candi, Kota Semarang, Selasa (1/10/2013) pukul 14.00 WIB. Kedua pelajar tersebut bernama Rizal Bagaskara (13) warga Triwidodo Utara, Ngaliyan, dan Adan Gani Quratun Ain (14) warga Purwoyoso, Ngaliyan.
Dari keterangan saksi di lokasi kejadian, Rizal yang mengendarai motor Honda Megapro H 6303 ER berboncengan dengan Adam melaju dari arah barat menuju ke timur melewati Jalan Gatot Subroto, Kawasan Industri Candi. "Laju motornya kencang, di atas 60 kilometer per jam itu pasti," tutur Sareh.
Ketika tiba di depan pabrik PT Arta Boga Sejahtera, Rizal ingin mendahului sebuah truk dari arah kiri. Namun nahas, Rizal tidak melihat ada sebuah truk kontainer B 9062 FEU parkir di kiri jalan. Tabrakan pun tak bisa terelakkan dan membuat keduanya masuk ke bawah kolong truk.
Adam pun langsung menghembuskan napas terakhir di lokasi kejadian sementara Rizal dalam kondisi kritis, lantaran keduanya tidak menggunakan helm dan perlengkapan keselamatan lainnya.
Rizal pun langsung dilarikan ke rumah sakit Tugu untuk mendapatkan pertolongan, namun lantaran luka yang sangat parah di kepala, nyawa Rizal tidak bisa tertolong. Sementara itu jenazah Adam dibawa ke kamar mayat RSUP dr Kariadi.
Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang, AKP Slamet mengatakan, dari hasil olah TKP, keduanya tewas lantaran benturan keras antara motor dan truk kontainer tersebut.(Tribun Jateng/mon)
http://www.tribunnews.com/regional/2...menabrak-truk/
tragis amat niih bocah matinya.....
