SITUS BERITA TERBARU

Belum Klimaks Minta Uang, Mahasiswa Tikam PSK

Sunday, September 15, 2013
MEDAN-PM

Kesal dimintai bayaran meski belum mencapai klimaks. Ray Jefri Andi Manurung (22) nekat menikam Ani (22), seorang pekerja seks komersial (PSK) yang dibookingnya, Kamis (12/9) dinihari, dengan sebilah pisau. Akibat peristiwa itu, korban yang saban malam �jualan� di Jl. Gajah Mada Medan menderita luka di paha kanannya. Sedang pelaku yang ngaku mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang itu, babak belur dihakimi massa yang kesal.

Info yang dihimpun kru koran ini dari polisi, malam sebelum kejadian Ray yang tengah mencari kehangatan datang ke lokasi dan bertemu dengan Ani. Setelah sempat tawar menawar, akhirnya kedua anak manusia itu sepakat SK alias sewa kamar di hotel kelas melati Rakasi Jl. KH Wahid Hasyim, Medan Baru. Dinding-dinding kamar hotel jadi saksi saat keduanya mengayuh kenikmatan. Semula Ani menikmati permainan. Tapi lama-kelamaan dia mulai menderita. Apalagi berjam-jam �main�, Ray yang menetap di Jl. Bilal Ujung, Kel. Pulo Brayan Darat itu tak kunjung mencapai klimaks.

Karena tak kuat mengimbangi kejantanan Ray, Ani yang kelelahan minta hubungan intim tersebut dihentikan. Permintaan cewek berparas manis itu sontak membuat Ray kecewa. Sialnya lagi, belum juga reda rasa kecewa itu, Ani malah minta bayaran. Mendengar itu, Ray yang tak puas jelas menolak, hingga keduanya sempat cekcok di kamar. Bahkan perdebatan itu berlangsung hingga keduanya keluar dari kamar. Karena Ani tetap ngotot minta bayaran di depan orang banyak, Ray yang emosi lantas menghunus sebilah belati yang sebelumnya terselip di celananya.

Detik berikutnya, Ray yang diketahui sebagai anak seorang pengacara itu spontan menikam paha kanan Ani sebanyak satu liang. Mendapat serangan mendadak itu, Ani yang berlumuran darah langsung menjerit minta tolong. Teriakan korban mengundang perhatian puluhan warga yang lantas datang menghampiri danm menanyai keduanya. Mendengar penjelasan Ani, warga malah emosi dan balik menghakimi Ray hingga babak belur. Usai menganiaya Ray, warga lantas membawa Ani ke Polsek Medan Baru untuk membuat laporan pengaduan. Detik berikutnya, Ray yang bonyok diamankan petugas berikut pisau yang dipakainya untuk menikam Ani.

sumber http://www.posmetro-medan.com/?p=12972
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive