
Seorang siswa TK JIS mengaku sebagai korban pelecehan seksual di sekolah bertaraf internasional tersebut. Korban menuturkan pelaku diduga guru berwarga negara asing dan berambut pirang.
Demikian pengakuan bocah laki-laki itu seperti yang disampaikan orangtuanya kepada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) di Jakarta, pada 23 April 2014. KPAI pun mendatangi Polda Metro Jaya, Kamis (24/4/2014), membahas penuturan bocah laki-laki keturunan Spanyol-Jerman itu.
KPAI masih merahasiakan identitas korban. KPAI hanya menyebutkan korban mengakui tiga pelaku mencabulinya di toilet dan kelas. Satu di antaranya berinisial M. Satu lagi diduga guru berkewarganegaraan asing.
SUMBER
Semoga FPI Segera Bertindak mengatasi SODOMI di JIS





