Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

Kasus Kebakaran Masih Tinggi, Ini Kata Jokowi-Ahok

Monday, April 28, 2014
Peristiwa kebakaran di Jakarta masih terbilang tinggi. Selain bangunan rumah tinggal, peristiwa kebakaran juga terjadi pada bangunan pasar tradisional. Lantas apa komentar pimpinan daerah DKI Jakarta?

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, penyebab kebakaran karena korsleting listrik. Bangunan yang sudah tua menyebabkan banyak kabel yang di bawah standar.

"Pertama harus lihat lapangannya. Pasar Senen itu dibangun tahun 1974, kamu lihat kabel-kabelnya disana sudah tua, kabelnya berseliweran dimana-mana. Standarnya sudah standar tidak benar itu," kata Jokowi di Balaikota, Senin (28/4).

Namun Jokowi mengelak pihaknya lalai dalam pengawasan. Ia menuturkan, pengawasan instalasi listrik berada di bawah tanggung jawab PLN. "Tanya PLN, untuk pengawasan, masa gubernur suruh ngurusin listrik," ucapnya.

Senada dengan Jokowi, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, mayoritas penyebab kebakaran di Jakarta akibat korsleting listik.

"Pemasangan listrik dilakukan secara sembarangan, banyak yang tidak disiplin. Rata-rata kan penyebabnya korsleting listrik," kata Basuki di Balaikota.

Berdasarkan laporan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penganggulangan Bencana DKI, dalam kurun satu tahun telah terjadi ribuan kasus kebakaran di ibu kota. Hampir 70 persen diantaranya akibat arus pendek listrik.

"Penyebanya listrik bebannya terlalu tinggi. Jadi ada hitungan kekuatan kabel kan kalau sering nyambung. Terus kabelnya tidak kuat dan panasnya lebih, jadi kebakaran, penyebab utama rata-rata itu," ujarnya. (ag)

sumber

jokowi selain ngerti masalah jakarta, juga ngerti masalah kabel, makin mantap aja ane pilih JKW4P
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive