



img]http://cdn.production.liputan6.com/medias/637414/big/gunung-kelud-meletus-140214b.jpg[/img]

Letusan Kelud dan kota Jogya
Jumat, 14 Februari 2014 10:41 WIB
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Letusan gunung Kelud di Kediri, Jawa Timur benar-benar dahsyat. Gunung Kelud meletus Kamis (13/2) pukul 22:50 waktu Indonesia Barat. Letusan itu menyebabkan hujan abu yang menyebar sampai radius 500 km. Sekitar sepertiga pulau Jawa sudah diguyur abu vulkanik Gunung Kelud, dari Surabaya di Jawa Timur sampai Jogja di Jawa Tengah. Terakhir, abu vulkanik sudah menyentuh Tasikmalaya di Jawa Barat.
Jarak Jogja ke Kediri sekitar 241 km sedangkan dari Kediri ke Surabaya sekitar 120 km. Letusan Gunung Kelud di perbatasan Kabupaten Kediri, Malang, dan Blitar itu sendiri dinyatakan lebih besar daripada letusan yang pernah terjadi pada 1990. Informasi tersebut disampaikan lewat siaran pers Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi, Sumber Daya Alam, dan Mineral, yang diterima Jumat (14/2/2014) dini hari.
"(Indikatornya) tinggi lontaran vulkanik dari letusan ini mencapai 17 kilometer," ujar Pelaksana Tugas Pengamatan dan Penyelidikan Gunung Api PVMBG, Gede Swantika, dalam siaran pers itu.
http://www.tribunnews.com/regional/2...u-gunung-kelud

Jum'at, 22 November 2013 , 12:43:00 WIB
Jangan Pilih Kucing Dalam Karung! RAPAT Pimpinan Nasional (Rapimnas) V Partai Golkar merupakan puncak dari empat rapimnas sebelumnya sejak Aburizal Bakrie menjadi ketua umum. Rapimnas yang digelar setahun sekali ini akan menghasilkan pemikiran dan rekomandasi yang bisa mengantarkan Partai Golkar merebut kembali kejayaan.
"Kejayaan yang sudah di depan mata," kata Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, saat menyampaikan sambutan dalam acara Rapimnas V di Hotel JS Luwansa, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta (Jumat, 22/11). "Padi semakin kuning, warnanya semakin matang, dan siap kita panen empat bulan lagi," sambung ARB, begitu Aburizal disapa, yang merupakan capres Golkar.
Sebelum melanjutkan pidato, Aburizal Bakrie pun bertanya kepada peserta Rapimnas; apakah siap bersatu dan bekerjasama untuk kepentingan Golkar; apakah siap merebut kembali kejayaan Golkar; dan apakah siap bekerja keras. "Siap," jawab peserta yang hadir serempak.
http://www.indonesia2014.com/news.php?id=1407
Kamis, 13 Februari 2014 16:15 | ANU

Stiker Soeharto
Jakarta, Menit.tv: Menjelang Pemilu 2014, atribut Presiden ke-2 RI Soeharto marak beredar di masyarakat. Stiker yang sering terlihat bertuliskan "Piye Kabare Bro? Enak Jamanku To" diduga sebagai kampanye terselubung Partai Golkar. Kenapa Partai Golkar? Partai berlambang beringin ini identik dengan Soeharto membantah pihaknya yang menyebarkan atribut tersebut. "Itu bukan dari Golkar, ini joke orang Jawa. Ini dibales lagi ada gambar Bu Tien," kata Politisi Senior Golkar Siswono Yudohusodo di Jakarta, Kamis (13/2/2014).
Menurutnya, tantangan zaman sudah berubah. Golkar kini tidak perlu sama dengan zaman Soeharto sebab era demokrasi yang berbeda. "Dulu top bottom sehingga komando dari Pak Harto. Bupati dan gubernur harus ikuti. Sekarang bilang apa dan gubernur beda," imbuh Wakil Ketua BK itu.
Siswono mengatakan peninggalan Orde Baru yang baik akan dipertahankan. Sedangkan yang buruk tidak. "Dulu Klompecapir (kelompok pendengar pembaca dan pemirsa), Posyandu, Banyak yang lain lagi bagus. Dulu ada KUD, bagus, jadi semangat Golkar hal baik pada zaman orba perlu kita tingkatkan," tuturnya.
http://entertainment.menit.tv/read/2...nak-Jamanku-To
---------------------------
Gunung Kelud aja kagak rido kalo bumi jawa mau dikuninhgkan Golkar ... apalagi manusia penghuninya. Sudah jadi takdir tampaknya, Glkar tak akan bisa berjaya di pulau jawa



