[PIC] Makin Bajak aja Kasus Pejabat pada Bunuhi Bini Mudanya! Tanya, Kenapa?

Diduga Bunuh Holly, Auditor Utama BPK Terancam Hukuman Mati
Kamis, 17 Oktober 2013, 00:05 Aries Setiawan, Stella Maris, Nila Chrisna


Holly Angela Hayu (semasa hidup) dan Gatot Supiartono Holly Angela Hayu (semasa hidup) dan Gatot Supiartono(Stella Maris/VIVAnews)

VIVAnews - Auditor Utama Badan Pemeriksa Keuangan, Gatot Supiartono ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan terhadap Holly Angela Hayu. Gatot diduga sebagai otak pembunuhan terhadap Holly, yang merupakan istri sirinya sendiri. Direktur Reserse Kriminal Umum, Kombes Pol. Slamet Riyanto, mengatakan Gatot diancam pasal 340 tentang pembunuhan berencana dan 338 jo 55 KUHP tentang tindak pidana dengan sengaja menghilangkan nyawa. "Ancamannya mati atau seumur hidup," kata Slamet, Rabu 16 Oktober 2013.

Menurut Slamet, Gatot memberikan tugas kepada S untuk membunuh Holly. Namun, Slamet mengaku belum mengetahui apakah Gatot hanya menyuruh S untuk membunuh atau ikut serta merancang pembunuhan itu. Sementara pada saat peristiwa pembunuhan, kata Slamet, Gatot memang sedang berada di Australia dalam rangka tugas. "Nanti kami akan kembangkan pemeriksaan," ujar dia. Malam ini, Gatot tetap berada di Polda Metro Jaya dan tidak diperbolehkan pulang. Gatot juga belum dipindahkan ke dalam sel tahanan. "Status kan masih tersangka, sekarang masih penangkapan, 1x24 jam baru kami pindahkan ke sel," ujar dia. Soal statusnya, besok pihak kepolisian akan menyampaikan surat penetapan ke kantor BPK.

Motif pembunuhan
Slamet menuturkan motif pembunuhan diduga karena Holly banyak menuntut. Gatot tertekan karena istri sirinya itu terlalu banyak meminta barang-barang mewah. Mulai dari apartemen, mobil, dan rumah. "Semua dikasih, termasuk liburan keluar negeri." Holly juga selalu minta perhatian lebih dari Gatot. Tapi, titik puncaknya ketika Holly menyuruh Gatot menceraikan istri pertamanya. "Holly sering minta G untuk menceraikan istri pertamanya," kata dia. Gatot dan Holly menikah siri pada 2011 di Bandung. Gatot telah memiliki istri lain. Istri pertamanya dan anak mereka tinggal di kawasan Penggilingan, Jakarta Timur.
http://metro.news.viva.co.id/news/re...m-hukuman-mati

Bunuh Istri Sendiri, Perwira Polri Dihukum Seumur Hidup
Jum'at, 04 Oktober 2013 , 20:34:00

JAKARTA - Mahkamah Agung (MA) mengabulkan permohonan kasasi yang diajukan Kejaksaan Negeri Batam atas putusan bebas murni dari Pengadilan Negeri (PN) Batam terhadap AKBP Mindo Tampubolon dalam perkara berencana terhadap istrinya, Putri Mega Umboh. MA dalam putusannya pada 12 September lalu menyatakan Mindo terbukti bersalah karena melakukan pembunuhan berencana. Sebagaimana tertera di laman MA, majelis kasasi yang memutus perkara itu adalah Salman Luthan selaku ketua, dengan dua hakim anggota, yakni Sri Murwahyuni dan Artidjo Alkostar. "Amar Putusan : Kabul," demikian tulis situs MA.

Hukuman seumur hidup yang dijatuhkan atas Mindo itu sesuai dengan tuntutan jaksa penuntut umum Kejaksaan Negeri Batam. Jaksa Penuntut Umum mengajukan kasasi karena Pengadilan Negeri Batam pada Mei 2012 silam menjatuhkan vonis bebas murni terhadap mantan Wadireskrimsus Polda Kepri itu. Awalnya Mindo didakwa membunuh istrinya sendiri. Dalam surat dakwaan diuraikan, Mindo saat membunuh istrinya dibantu oleh pasangan kekasih, Ujang dan Ros.

Selanjutnya, jenazah Putri dibuang ke jurang di kawasan Telaga Punggur, Batam. Perempuan yang juga anak seorang perwira Polri itu ditemukan tewas dengan empat luka tusukan. Sedangkan Ujang dan Ros yang disidangkan secara terpisah, dinyatakan sudah terbukti bersalah. Di tingkat kasasi, Ujang dihukum 20 tahun penjara, sedangkan Ros dihukum 15 tahun penjara. Ketua PN Batam Jack Oktovianus Johanes membenarkan putusan MA atas Mindo. "Ya, kasasi MA sudah turun dan Mindo dinyatakan bersalah," ujarnya singkat.
http://m.beritakotamakassar.com/inde...mur-hidup.html

Nikahi Maria Eva, pejabat Parepare dilaporkan polisi
Monday, 21 October 2013 00:12 wib

PARE PARE - Nama Maria Eva yang pernah heboh dengan video porno bersama mantan anggota DPR Yahya Zaini 2006 silam, kembali muncul. Maria Eva disebut-sebut menjadi istri siri pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare, Sulawesi Selatan. Fatalnya, pejabat itu kini tengah dilaporkan istrinya ke polisi dengan tuduhan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Andi Herlina, adalah istri resmi Imran Ramli sang pejabat itu. Imran menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemkot Parepare.

Minggu 20 Oktober kemarin Andi Herlina terpaksa mendatangi Polres Parpare. Dalam laporan polisi dengan Nomor : LP/759/X/2013 tersebut diketahui, jika Imran Ramli telah melakukan KDRT kepadanya. Bentuk kekerasan yang dilakukan Imran tersebut adalah, memukul beberapa bagian tubuh korban seperti lengan, dada dan kepala. Dalam laporan itu dijelaskan, pemicu KDRT tersebut adalah Andi Herlina meminta Imran Ramli untuk menceraikan istri siri suaminya atas nama Maria Eva. Diketahui, kalau Maria, adalah artis dangdut ibukota yang dinikahi suaminya beberapa waktu lalu di Jakarta. "Karena masalah itu saya dipukul," katanya singkat, kemarin.

Herlina mengaku, ada sejumlah bukti mengenai kedekatan suaminya dengan Maria Eva. "Mereka (Imran dan Maria) pernah berangkat umroh bersama-sama," sebutnya. Terpisah, Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polres Parepare Aiptu Supriadi membenarkan, pihaknya telah menerima laporan KDRT atas nama Andi Herlina. Dia mengatakan, pihaknya akan tindaklanjuti laporan ini kepihak Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Parepare, dalam waktu dekat ini. Pelaksana tugas (Plt) Kepala Satuan Reskrim Polres Parepare, Iptu Saharuddin mengaku belum menerima laporan tersebut. "Mungkin laporannya masih di SPK," sebutnya SINDONEWS
http://www.makassarterkini.com/index...aporkan-polisi

Quote:
5 Skandal Seks Pejabat di Indonesia
27 April 2012

[UNIKNYA.COM]: Sisi liar seseorang memang tak dapat dihilangkan, apalagi dibinasakan. Lantas, apa yang harus kita lakukan agar sisi liar itu tidak merusak diri atau orang lain? Sisi tersebut harus disalurkan. Malah, sisi tersebut bisa menjadikan seseorang jenius. Lihat saja penemu-penemu yang berhasil mengukir namanya dalam sejarah lewat ide-idenya yang out-of-the-box, berlawanan dengan pola pikir umum di jamannya, unik, dll. Namun, apabila ceroboh, maka sisi tersebut bisa menjerumuskan seseorang ke dalam jurang kenistaan.

Terlebih bagi mereka yang memiliki kekuasaan dan gemilang harta. Godaannya adalah wanita, atau sebut saja seks. Kekuasaan, harta, dan wanita, ujian yang sempurna. Jika tak bisa mengendalikan itu semua akibatnya seperti yang terjadi pada kelima pejabat ini. Berikut uniknya.com merangkum 5 skandal seks para pejabat di dewan perwakilan rakyat maupun di kalangan pemerintah lainnya yang ketauan publik.

1. Yahya Zaini dan Maria Eva

Yahya Zaini dan Maria Eva

Anda mungkin masih ingat tentang skandal seks yang terjadi pada Desember 2006 lalu, mantan Sekretaris Fraksi Partai Golkar Yahya Zaini ketahuan berbuat mesum dengan pedangdut Maria Eva. Entah alasan koleksi pribadi atau apa, mereka dokumentasikan perbuatan tersebut melalui video. Alhasil, seperti skandal seks bandung lautan asmara, dengan cerobohnya, video tersebut tersebar menjadi konsumsi publik. Bahkan video keduanya menjadi buruan masyarakat domestik hingga internasional.

Awalnya Yahya Zaini membantah dirinya ada dalam video asusila tersebut. Dia bersikeras video itu hanya rekaan. Namun kemudian Maria Eva muncul dengan pengakuan bahwa benar video itu melibatkan dirinya dan Yahya Zaini.
Yahya yang waktu itu menjabat sebagai Ketua bidang Kerohanian Partai Golkar itu akhirnya meminta maaf atas kesalahan dan kekhilafannya. Dan, ia pun mundur dari kursi anggota DPR.

2. Max Moein dan Desi Firdiyanti

Max Moein dan Desi Firdiyanti

Dua tahun kemudian muncul skandal seks menggemparkan dari Wakil Ketua Komisi XI DPR, Max Moein. Dokumentasi perbuatan mesum itu berupa foto yang beredar di internet itu. Foto tersebut menampilkan Max beserta perempuan yang usianya jauh lebih muda dan keduanya berpose telanjang dada. dilansir dari detiknews..com, Max mengatakan foto tersebut adalah foto lama yang diambil ketika dirinya akan berenang di sebuah kolam renang di kawasan Jakarta. Pemotretnya adalah seorang teman Max. Dan ia pun menduga ada motif politik di balik penyebaran foto mesranya itu.
Entah karena Max merasa lolos dari ujian pertama atau alasan sensasional, atau mungkin karena ceroboh, tak lama setelah kejadian tersebut, Max mendapatkan kasus hampir serupa, yaitu pelecehan seksual kepada mantan asistennya di DPR bernama Desi Vidyawati.

Desi mengaku dirinya dipaksa bugil, sering mengalami pelecehan seksual, bahkan diperkosa oleh Max, dan membuat Desi mengalami trauma psikologis.
Max membantah dirinya melakukan kekerasan seksual pada Desi. Bahkan Max mengatakan Desi adalah perempuan bermasalah karena dikejar beberapa debt collector dan pernah menggelapkan 9 mobil rental.
Badan Kehormatan (BK) akhirnya memecat Max Moein dari keanggotaan di DPR atas alasan pelanggaran etika.

3. Al Amin Nasution dan Efielian Yonata

Al Amin Nasution dan Efielian Yonata

Merupakan rahasia umum bahwa untuk melancarkan negosiasi di dalam dunia para pejabat, diperlukan penghibur. Penghibur tersebut bisa jadi satu orang perempuan atau bahkan lebih dari dua perempuan. Ada yang hanya menjadi teman ngobrol dan ada pula yang sampai ke ranjang. Mungkin begitulah isu gambaran skandal seks yang pernah menimpa mantan Anggota DPR Al Amin Nasution pada tahun 2008. Waktu itu tersebar isu bahwa suami pedangdut Kristina ini tengah mendapatkan proyek besar terkait proses pengalihan fungsi hutan Kabupaten Bintan. Dan untuk memperlancar proses tersebut, Amin disuap Rp. 3 Milyar oleh sekretarisnya Azirwan plus bonus �perempuan� yang diduga adalah mahasiswi asal Universitas Pakuan bernama Efielian Yonata.

Setelah informasi tersebut tersebar, Efielian pun mengalami proses penyelidikan oleh KPK untuk menjadi saksi kasus penyuapan tersebut. Efielian dalam jumpa pers, mengaku saat itu ia berada di Hotel Ritz Carlton dan tidak pernah mengenal Al Amin. Namun, ia sempat duduk satu meja dengan suami pedangdut Kristina tersebut. Kejadian ini hanya mencuat pada kasus suapnya saja, bukan skandal seks. Namun, dari kejadian ini, Efielian diisukan sebagai PSK, sehingga memunculkan opini publik bahwa Al Amin pernah berhubungan dengan Efielian. Menurut Anda?

4.Siti Qomariyah dan Wahyudi Pontjo

Siti Qomariyah dan Wahyudi Pontjo (sumber: blogspot.com,uniknya.com)

Isu skandal seks ini sempat semarak pada tahun 2010. Isu ini diduga melibatkan Bupati Qomariyah Ponco dan wakil Bupati Pekalongan Wahyudi Pontjo. Dokumentasinya adalah berupa 22 foto pose telanjang dari pasangan yang mirip mereka dan disebar di sebuah akun facebook Qomariyah Ponco. Menariknya, ternyata foto-foto tersebut sudah tersebar di internet tahun 2006 sebelum keduanya terpilih menjadi bupati dan wakil bupati. Malah, kasus foto seronok tersebut tidak menghambat mereka menjadi bupati dan wakil bupati. Bahkan, mereka pun tidak bercerai dengan pasangannya masing-masing. Hmmm, dan sampai sekarang pun kasus ini belum terpecahkan.

5. Anggota Komisi IX DPR
[img][/img]
mantan Anggota Komisi IX DPR, Max Muin

Kasus yang paling hangat adalah video mesum yang merekam orang mirip dengan dua anggota DPR. Video dan foto-foto adegan kedua pasangan sedang bercinta tersebut telah beredar di dunia maya. Menurut Ketua BK DPR, M Prakosa, isu video itu menyambar anggota Komisi IX DPR. Dan banyak dugaan yang cukup mengarah kepada seorang perempuan dari Komisi IX bersama seorang laki-laki yang merupakan koleganya, yang kabarnya juga dari DPR. Dilansir dari detiknews..com, pasangan tersebut mirip anggota DPR dari PDIP. Bahkan, sang laki-laki disebut sebagai politisi yang tengah naik daun. Penelusuran detikcom, video itu sebelumnya ramai disitus kilikitik.net, tapi situs itu kini sudah tidak bisa dibuka.
http://uniknya.com/2012/04/5-skandal-seks-pejabat/


---------------------------------

Sebagian besar Pejabat di negeri ini, dapat duit banyak dari hasil korupsi. Itu jelas uang setan namanya! Makanya kalau penyaluran uang setan itu, habis dipakai untuk maksiat, sesuatu yang lumrah saja. Sudah hukum alamnya begitu, bahwa uang setan akan ludes dimakan Jin

SHARE THIS POST: