SITUS BERITA TERBARU

Organda Cirebon Tolak KA Ciremai Ekspres

Monday, September 23, 2013
Senin, 23/09/2013 - 16:10
[imagetag]

CIREBON, (PRLM).- Organda Cirebon menolak keras rencana operasional kereta api Ciremai Ekspres jurusan Cirebon-Bandung (pulang pergi). Operasional kereta tersebut, dinilai bakal "membunuh" dengan telak perusahaan otobus (PO) jurusan Cirebon-Bandung.

Respons sebaliknya datang dari Keraton Kasepuhan. Sultan Sepuh XIV Arief Natadiningrat, menyambut positif. Adanya kereta relasi Cirebon-Bandung, dinilai Arief bakal semakin menghidupkan wisata Cirebon. Terutama wisatawan asal Singapura dan Malaysia yang sering datang ke Bandung.

Koordinator wilayah (Korwil) Cirebon Organda Jabar Karsono memastikan beroperasinya kereta tersebut bakal "membunuh" perusahaan otobus (PO) jurusan yang sama. "Saat ini saja, kapasitas penumpang hanya terisi maksimal 40 persen. Kalau kereta Ciremai Ekspres beroperasi ya bakal habislah penumpang bus," kata Karsono Senin (23/9/2013).

Karsono mengatakan, saat ini rata-rata jumlah penumpang bus jurusan Cirebon-Bandung hanya sekitar 35 persen dari kapasitas bus. Meski begitu, pengelola bus tetap mengangkut penumpang tersebut karena sudah mempunyai izin operasi dari pemerintah.

Karsono menambahkan, dampak yang lebih buruk dari ancaman bangkrutnya PO bus adalah timbulnya pengangguran. "Kalau satu bus melibatkan enam orang pekerja, dengan jumlah bus sekitar 100 unit, maka sedikitnya ada 600 orang pekerja yang akan kehilangan pekerjaannya," ujarnya.

Diakuinya, persaingan antarmoda transportasi darat sudah dimulai sejak maraknya travel baik yang legal maupun ilegal di jalur Cirebon-Bandung. Persaingan semakin ketat, ketika kendaraan umum sekelas elf pun iku membawa penumpang Cirebon-Bandung dan sebaliknya.

Namun rencana peluncuran kereta Ciremai Ekspres didukung Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat. Dia menilai, peluncuran KA tersebut dapat mendongkrak pariwisata di wilayah Cirebon. "Cirebon nantinya bakal dipadati wisatawan dari Bandung setiap akhir pekan," ujar Sultan Sepuh.

Tak hanya itu, lanjut Sultan Sepuh, Cirebon pun dapat menampung luberan wisatawan dari Singapura dan Malaysia, yang datang ke Bandung. Hal itu dikarenakan setiap harinya ada dua pesawat dari Singapura dan tiga pesawat dari Kualalumpur, Malaysia, yang ke Bandung. "Warga Singapura dan Malaysia yang datang ke Bandung dapat meneruskan perjalanannya ke Cirebon naik kereta Ciremai Ekspres," katanya.

Terkait dengan penolakan Organda Cirebon, Sultan Sepuh menyatakan, bus tidak perlu takut kehilangan pelanggan. "Akses ke dan dari Cirebon harus banyak dan mudah. Tahap awal memang akan ada penyesuaian, penumpang masih memilih-milih dan mencoba-coba. Tapi Januari 2014 pasti mulai normal. Insya Allah, masing-masing moda transportasi akan punya pelanggannya masing-masing," tambahnya.

Seperti diberitakan, PT Kereta Api Daop 3 Cirebon, akhirnya mengoperasikan kereta api (KA) jurusan Cirebon-Bandung. Kereta api yang akan diluncurkan pengoperasiannya pekan depan tersebut diberi nama Ciremai Ekspres.

Menurut Manager Humas Daop 3 Cirebon Eko Budiyanto untuk tahap awal, KA Ciremai Ekspres menyediakan empat rangkaian gerbong. "Terdiri dari tiga gerbong ekonomi AC dengan harga tiket Rp 50.000 dan satu gerbong eksekutif dengan harga Rp 90.000," katanya. (A-92/A-147)***

Sumber : http://www.pikiran-rakyat.com/node/251944

Mulai mewek.. [imagetag]
Resiko jalanan yang macet serta ngetem yang lamanya gak nahan...
Yang akhirnya membuat pengguna bus Bandung ~ Cirebon jadi sepi.. [imagetag]

Sekarang wisatawan dari kedua kota yang ingin ke Cirebon ataupun Bandung tak perlu takut macet lagi.. [imagetag]

Dan KA Cemeks ini didukung oleh Sultah Sepuh.. [imagetag] *Baca bold
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive