Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

Ahok Tetap Tolak Bus Abal-abal Dari China

Thursday, April 3, 2014
JAKARTA (Pos Kota) � Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memastikan tidak mau membayar sisa bus dari China. �Saya diminta menerima sisa bus rusak. Saya menolak,�kata mantan Bupati Belitung Timur itu, Rabu (2/4).

Ahok mengaku geram ketika Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Muhammad Akbar menyarankan dirinya menerima sisa bus dari pengadaan APBD 2013. Alasan Akbar karena azas manfaat sehubungan dengan masalah DKI Jakarta yang kekurangan bus untuk transportasi umum.

�Kemarin Kadishub baru datang kepada saya supaya menerima bus yang karatan itu. Saya tolak,�tandasnya.

Kedepan, kata Ahok, Pemprov tidak akan membeli lagi Bus TransJakarta gandeng dari China. �Sudah cukup beli bus dari China,� kata Ahok.
Muhammad Akbar tidak membantah dirinya menyarankan kepada Wakil Gubernur untuk menerima sisa bus yang sebelumnya sempat bermasalah.

Karena sarannya ditolak, pihaknya belum bisa memastikan apakah akan menerima atau tidak sisa Bus Transjakarta dan bus kota terintegrasi busway (BKTB) yang terindikasi ada korupsi saat pengadaannya.

Menurut Akbar, pihaknya akan berkonsultasi lebih dulu dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan lembaga lainnya yang bertugas mengawasi keuangan negara.

Menurutnya, saat ini bus yang sudah diterima jumlahnya baru 125 unit dari total 656 bus yang mesinnya didatangkan dari China serta karoserinya dirakit di Jakarta.

Dari 656 bus tersebut, 310 di antaranya adalah Bus Transjakarta dan 346 adalah bus sedang atau BKTB. �Kalau yang sudah diterima ada 125 unit. Itu sudah diterima dan dipakai.Kalau yang sisanya belum tahu. Kami akan berkonsultasi dulu,� ujar Akbar.

Akbar menambahkan, 531 unit Bus Transjakarta dan BKTB itu sudah di Jakarta, tetapi masih berada di pool kontraktor pemenang tender dan belum diserahterimakan ke Dishub DKI karena pembayarannya baru 20 persen dari nilai proyek Rp 848.112.775.000 untuk Bus Transjakarta dan Rp 239,3 miliar untuk BKTB.

�Saat ini, bus berada di pool mereka. Sudah sampai Jakarta semuanya. Sekarang masih di pool kontraktor, masih di vendor penyedia,� kata Akbar. (John)

sumber : http://poskotanews.com/2014/04/03/ah...al-dari-china/

salut dah sama mas ahok, tegas banget orangnya
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive