Pemerintah mengaku belum punya alasan yang kuat untuk menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Meskipun harga minyak internasional anjlok beberapa bulan ini, bahkan mencapai rata-rata US$70 per dolar Amerika Serikat (AS).
Di kantor Kementerian Keuangan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sofyan Djalil mengungkapkan, penurunan harga minyak tersebut harus dilihat secara rata-rata dalam satu tahun.
Menurunnya harga minyak saat ini tidak bisa disimpulkan akan berlanjut tahun depan. SUMBER: http://acehonline.info/detail.php?no_berita=10527
Dikutip dari: http://adf.ly/uwEjm


