Ketakutan siswi SMK ini, kian memuncak takkala mendengar ancaman dari pelaku yang berulang kali bilang dia bisa saja tidak lulus UN bila tidak menuruti keinginannya. Saking takutnya, setelah dibujuk korban lalu menuruti nafsu bejat pelaku pada saat jam istirahat sekolah.
Namun karena tidak kuat
menanggung malu atas perbuatan
bejat gurunya, si-siswi SMK
tersebut akhirnya mengadu
kepada kedua orangtuanya Mendengar pengakuan anaknya,
orangtua korban lantas melaporkannya kepada polisi di
Namun karena tidak kuat
menanggung malu atas perbuatan
bejat gurunya, si-siswi SMK
tersebut akhirnya mengadu
kepada kedua orangtuanya Mendengar pengakuan anaknya,
orangtua korban lantas melaporkannya kepada polisi di
Mapolres Kupang. "Tapi kami minta kasus ini masih menjadi kasus biasa dan jangan dibesar-besarkanlah, sebab tidak terlalu menonjol," ujar Kabid Humas Polda NTT AKBP Okto
Riwu, kepada merdeka.com , pada
Kamis (24/4).
Sebelumnya diberitakan, ada
seorang guru di SMK PP di Lili-
Camplong Kabupaten Kupang,
dilaporkan ke polisi karena telah
merenggut kegadisan muridnya
dan kini pengaduannya sedang
diproses oleh polisi di Polsek
setempat.
Sumber:Merdeka
apanya yang kasus biasa ??Makanya kasus kayak gini gak pernah beres


