Quote:Dukung Prabowo-Hatta, Politikus PKB Siap Dipecat
SURABAYA- Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Kebangkitan Bangsa (PKB) Fadil Muzakki Syah mengaku siap mengambil resiko terkait langkahnya mendukung pasangan Prabowo-Hatta.
Sikap ini berbeda dengan PKB yang 'mati-matian' mendukung pasangan Jokowi-Kalla. Fadil mengaku, dukungan ini dilakukan secara terbuka. Bahkan, di laman jejaring sosial, pernyataan dukungan itu disampaikan.
"Kalau saya ditanya siapakah pilihan saya, maka dengan Bismillah saya sampaikan, Prabowo-Hatta lah pilihan saya," kata putra KH Muzzakki Syah pengasuh Ponpes Al-Qodiri, Jember, Jawa Timur saat di Surabaya, Sabtu (31/5/2014).
Ia menjelaskan, dua pasang kandidat yang maju di Pilpres 2014 ini, merupakan putra terbaik bangsa. Sehingga tidak perlu menjelek-jelekkan karena belum tahu yang menjelek-jelekkan itu lebih baik.
Fadil menjelaskan, Pilpres berbeda dengan Pileg. Pilpres adalah mendukung sosok individu bukan gambar partai. Sehingga, partai apapun yang mendukung tidak menjadi soal karena rakyat mengetahui dan menilai sosok yang akan dipilih.
Fadil juga menyatakan siap menanggung resiko atas sikapnya itu karena tidak mematuhi keputusan PKB yang mengusung pasangan Jokowi-Kalla. "Saya siap diberi sanksi, karena itu sudah pilihan," tandasnya.
Dia juga mengaku sudah mengenal Prabowo cukup lama. Prabowo datang dua kali ke Ponpes Al Qadiri bertemu dengan ayahnya. "Tahun 2013 saya diminta beliau untuk mencalonkan diri menjadi anggota DPR RI melalui Partai Gerakan Indonesia Raya. Saya bebas memilih daerah pemilihan mana saja dan diberikan nomor urut 1, dan juga akan didanai. Tapi saya tetap memilih PKB," pungkasnya.
SUMBER........
Setiap orang punya pilihan masing-masing, jadi sah-sah aja!!!!
SURABAYA- Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Kebangkitan Bangsa (PKB) Fadil Muzakki Syah mengaku siap mengambil resiko terkait langkahnya mendukung pasangan Prabowo-Hatta.
Sikap ini berbeda dengan PKB yang 'mati-matian' mendukung pasangan Jokowi-Kalla. Fadil mengaku, dukungan ini dilakukan secara terbuka. Bahkan, di laman jejaring sosial, pernyataan dukungan itu disampaikan.
"Kalau saya ditanya siapakah pilihan saya, maka dengan Bismillah saya sampaikan, Prabowo-Hatta lah pilihan saya," kata putra KH Muzzakki Syah pengasuh Ponpes Al-Qodiri, Jember, Jawa Timur saat di Surabaya, Sabtu (31/5/2014).
Ia menjelaskan, dua pasang kandidat yang maju di Pilpres 2014 ini, merupakan putra terbaik bangsa. Sehingga tidak perlu menjelek-jelekkan karena belum tahu yang menjelek-jelekkan itu lebih baik.
Fadil menjelaskan, Pilpres berbeda dengan Pileg. Pilpres adalah mendukung sosok individu bukan gambar partai. Sehingga, partai apapun yang mendukung tidak menjadi soal karena rakyat mengetahui dan menilai sosok yang akan dipilih.
Fadil juga menyatakan siap menanggung resiko atas sikapnya itu karena tidak mematuhi keputusan PKB yang mengusung pasangan Jokowi-Kalla. "Saya siap diberi sanksi, karena itu sudah pilihan," tandasnya.
Dia juga mengaku sudah mengenal Prabowo cukup lama. Prabowo datang dua kali ke Ponpes Al Qadiri bertemu dengan ayahnya. "Tahun 2013 saya diminta beliau untuk mencalonkan diri menjadi anggota DPR RI melalui Partai Gerakan Indonesia Raya. Saya bebas memilih daerah pemilihan mana saja dan diberikan nomor urut 1, dan juga akan didanai. Tapi saya tetap memilih PKB," pungkasnya.
SUMBER........
Setiap orang punya pilihan masing-masing, jadi sah-sah aja!!!!
