Saham Tambang Bakrie Lama-lama
Bisa Jadi 'Saham Gocap'
Jakarta - Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI)
masih dalam tren melemah. Tahun ini saja
sudah anjlok 73%. Lama-lama bisa jadi saham
'gocap'.
Saham gocap adalah istilah saham di Bursa
Efek Indonesia (BEI) yang nilai Rp 50
selembar. Saham ini biasanya sudah tidak
likuid dan jarang sekali bergerak.
Standard & Poor's (S&P) menurunkan peringkat
utang PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menjadi
default (D) dari sebelumnya selective default
(SD).
Lembaga pemeringkat internasioal itu
memprediksi perusahaan Grup Bakrie itu tidak
akan menyelesaikan utang-utangnya
setidaknya dalam enam bulan ke depan.
Kepala Riset Woori Korindo Securities Reza
Bisa Jadi 'Saham Gocap'
Jakarta - Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI)
masih dalam tren melemah. Tahun ini saja
sudah anjlok 73%. Lama-lama bisa jadi saham
'gocap'.
Saham gocap adalah istilah saham di Bursa
Efek Indonesia (BEI) yang nilai Rp 50
selembar. Saham ini biasanya sudah tidak
likuid dan jarang sekali bergerak.
Standard & Poor's (S&P) menurunkan peringkat
utang PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menjadi
default (D) dari sebelumnya selective default
(SD).
Lembaga pemeringkat internasioal itu
memprediksi perusahaan Grup Bakrie itu tidak
akan menyelesaikan utang-utangnya
setidaknya dalam enam bulan ke depan.
Kepala Riset Woori Korindo Securities Reza
Priyambada menilai predikat default tersebut
tentunya menjadi sentimen negatif bagi
perusahaan tambang Bakrie itu.
"Kalau terus begini bisa saja sahamnya terus
turun ke Rp 50 seperti ELTY, BTEL, DEWA,"
ujarnya kepada detikFinance, Rabu
(3/12/2014).
Pada penutupan perdagangan hari ini, saham
BUMI berakhir di level Rp 81 per lembar, anjlok
5,81% dibandingkan posisi kemarin di Rp 86 per
lembar.
Menurut Reza, tidak menutup kemungkinan
para pelaku pasar akan pasang kuda-kuda
untuk beramai-ramai meninggalkan
perusahaan tambang Grup Bakrie tersebut.
sumber
pantesan ngotot jadi ketum lagi...supaya
tetep punya bargain nih arb...kpk cepetan
dong!!!
Dikutip dari: http://adf.ly/uwvrH


