
Jakarta – Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerakan Indonesia Raya Desmond Junaedi Mahesa mengatakan tak ada jaminan bahwa partai-partai yang mendukung Prabowo akan solid. Menurut dia, semua bergantung pada siapa yang mendekati. "Secara politik, kan, pragmatis, tergantung siapa yang mendekati. Kali ini pemerintah yang mendekati," kata Desmond ketika dihubungi, Ahad, 7 Desember 2014.
Soal Partai Golkar yang terpecah, Desmond mengatakan semuanya akan terjawab oleh waktu. Ia menghubungkan konflik Golkar dengan pernyataan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.
Jokowi mengatakan dalam waktu enam bulan dapat menundukkan partai politik yang berlawanan dengan pemerintah. "Kita lihat saja, apakah ini salah satunya?" ujar Desmond.
Menurut Desmond, jika Partai Golkar akhirnya merapat pada pemerintah, partai-partai lainnya tinggal menunggu waktu untuk ikut serta. "Kecuali Gerindra yang dikalahkan dalam pemilu presiden, akan sangat sulit untuk bergabung," katanya.
Konflik di Golkar, menurut Desmond, bisa saja berpengaruh pada penggunaan hak interpelasi dan peraturan pemerintah pengganti undang-undang. "Sudah banyak yang tanda tangan ajukan hak interpelasi. Kalau tak berlanjut, berarti pemerintah berhasil," ujarnya.
Sedangkan soal perpu, Desmond mengatakan hingga saat ini Gerindra masih mendukung pilkada melalui DPRD. Ia menegaskan tak pernah ada perjanjian dengan Demokrat terkait dengan akan menyetujui perpu yang diteken oleh mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Sumber: http://untuknkri.org/gerindra-tak-bi...alisinya-solid
Dikutip dari: http://adf.ly/v5avD


