Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

Filipina, Indonesia, Afrika Selatan & Australia Kekurangan Insinyur Tambang

Monday, December 8, 2014
Eksplorasi.co – Insinyur semakin dicari karena meningkatnya kebutuhan akan insinyur tersebut. Koran Manila, Manila Standard Today hari ini memberitakan, perusahaan pertambangan dan sekolah tambang menawarkan beasiswa kepada anak-anak muda, agar mau sekolah tambang.

Presiden Perhimpinan Insinyur Tambang Filipina, Felizardo Gacad mengatakan, kekurangan insinyur tambang tak hanya dirasakan di Filipina, melainkan juga di negara-negara yang kaya akan sumber daya mineral seperti Afrika Selatan, Australia, dan Indonesia.

''Permintaan juga meningkat terhadap lulusan yang berhubungan dengan tambang, seperti insinyur kimia dan insinyur geologi,'' kata Felizardo, Senin (24/11).

Di Filipina terdapat 3.200 insinyur tambang yang terdaftar. Separuh di antaranya sudah meninggal. Tahun ini di Filipina terdapat 123 insinyur tambang yang baru. Mereka semua terserap pasar, dan itu pun belum mencukupi kebutuhan.

St Louis University adalah satu-satunya sekolah di kota Baguio yang menawarkan gelar sarjana tambang. Tetapi pendidikan tambang di sekolah ini terpaksa dihentikan, karena sedikitnya peminat. Gaji insinyur tambang baru di Filipina mencapai Peso 30.000 – 35.000 (sekitar Rp 8,1 juta – Rp 9,5).

http://eksplorasi.co/filipina-kekura...inyur-tambang/

Dikutip dari: http://adf.ly/v5NUU
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive