Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

Duoor, Malaysia Klaim Jamu Milik Indonesia

Monday, December 22, 2014
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan, Prof Dr Tjandra Yoga Abitama menilai pemakaian kata 'Jamu' dalam penyebutan obat tradisional di Malaysia hendaknya tidak membuat kerisauan di tengah masyarakat.



"Padahal Malaysia sebelumnya sudah mempunyai nama khas sendiri untuk obat tradisionalnya yang disebut dengan 'obat kampung'. Malaysia sering menggunakan kata 'jamu' di akhiri dengan nama negaranya, sehingga menjadi 'Jamu Malaysia'," ujar Tjandra Yoga dalam rilisnya kepada Harian Nasional di Jakarta, Minggu (21/12).



Sementara itu, lanjutnya jamu sendiri merupakan kata dari Jawa, yang terbentuk dari kata Jampi Usodo dan mempunyai arti ramuan kesehatan disertai dengan doa. Istilah Jamu sudah dikenal nenek moyang kita sejak dahulu kala.



Dikatakan, sejarah tentang jamu dapat ditelusuri dari beberapa bukti sejarah yang ada, antara lain' dokumentasi tertua tentang jamu yang terdapat pada relief Candi Borobudur (tahun 772 SM), dimana terdapat lukisan tentang ramuan obat tradisional atau jamu.



Juga terdapat dalam relief-relief pada Candi Prambanan, Candi Penataran (Blitar), dan Candi Tegalwangi (Kediri) yang menerangkan tentang penggunaan jamu pada zaman dahulu. Kitab yang berisi tentang tata cara pengobatan dan jenis-jenis obat tradisional.



"Dan pada tahun 991-1016 M, perumusan obat dan ekstraksi dari tanaman ditulis pada daun kelapa atau lontar, misalnya seperti Lontar Usada di Bali, dan Lontar Pabbura di Sulawesi Selatan. Beberapa dokumen tersebut telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia maupun bahasa asing," paparnya.



Pada masa kerajaan-kerajaan di Indonesia, pengetahuan mengenai formulasi obat dari bahan alami juga telah dibukukan, misalnya Bab kawruh jampi Jawi oleh keraton Surakarta yang dipublikasikan pada tahun 1858 dan terdiri dari 1734 formulasi herbal

SUMBER: http://goo.gl/5BvmeY

Dikutip dari: http://adf.ly/vSdVG
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive