Prof. M. Diah Tutup Usia
Riau kembali berduka, salah seorang tokoh pendidikan, mantan Rektor Universitas Riau dan mantan Rektor Universitas Muhammadiyah M Diah (79) tutup usia, Selasa (24/2) malam sekitar pukul 22:05 WIB di RS Awal Bros, Jalan Sudirman Pekanbaru. Mantan Rektor Unri tersebut dikenang atas jasanya dalam mengembangkan kemajuan pendidikan dan kebahasaan.
Prof M Diah yang merupakan kelahiran 10 mei 1936, meninggal karena usianya yang sudah senja. Kepala Biro Humas Setdaprov Riau Yoserizal Zen mengaku terkejut atas kabar duka tersebut. Karena menurutnya masih ada cita-cita almarhum yang belum terwujud disampaikan kepada dirinya.
"Sekitar bulan April 2014 lalu, saya sempat duduk ngopi di Kimteng Awal Bros. Waktu itu dia menanyakan tentang Dewan Bahasa dan Sastra Melayu Riau yang belum dikukuhkan. Sehingga keluar kalimat dari nak bebuek elok ajo kito susah, Yos. Apolai tak elok," cerita Yose, sapaan akrab Karo Humas.
Memang, salah satu keinginan almarhum adalah terbentuknya Dewan Bahasa dan Sastra Melayu Riau, seperti Dewan bahasa di negeri Jiran Malaysia. Dimana Prof Diah adalah tokoh pencetusnya. Walaupun ketika itu lanjut Yose susunan pengurus yang diketuainya sudah terbentuk. Namun masih terganjal di meja birokrat.
Masih diungkapkan Yose, almarhum juga berusaha mengajak mahasiswanya seperti teman diskusi. "Selamat jalan prof, Semoga Allah menempatkan di tempat yang patut," sambungnya.
Aktif di dunia pendidikan, sebelum menjadi Rektor Unri, Prof M Diah sebelumnya pernah menjabat sebagai Dekan FKIP Unri. Sebelumnya sebagai dosen dan pernah menjadi guru. Ia menamatkan gelar S3 nya di Illinois, Amerika untuk doktor kebahasaan.
Rektor Unri Prof Aras Mulyadi terkait hal tersebut mengaku sangat berduka. Ia menyampaikan permintaan duka dari seluruh civitas akademika Unri. Sebagai tempat almarhum pernah mengabdi dan berkontribusi dalam dunia pendidikan.
"Beliau termasuk orang tua di pendidikan Riau, termasuk di Unri dan banyak jasa-jasa yang sudah disumbangkan untuk kemajuan pendidikan Riau. Kami sangat berduka atas kepergian beliau," tambahnya. Almarhum dikabarkan hingga pukul 23:45 WIB masih berada di RS Awal Bros. Rabu (25/2) pagi ini, alamarhum akan dimakamkan langsung.
Innalillahi wa innalillahi rojiun, mungkin bagi alumni Universitas Riau angkatan lama pasti mengenal sosok almarhum, beliau salah satu mantan rektor yang begitu banyak membuat perubahan dalam kampus dan perubahan pendidikan untuk riau. Banyak orang datang pada saat detik-detik beliau menghembuskan nafas terakhirnya dan semua orang meneteskan air mata atas kepergiannya.
"Selamat jalan tokoh pendidikan riau terimakasih atas jasa, waktu, dan pikiran yang telah engkau sumbangkan buat tanah melayu ini". kata-kata ini terus digemakan oleh kerabat civitas akademik Riau.
Sumber:
Riau Pos (riaupos.co)
Link: http://adf.ly/143xFp
