Kado Istimewa DPRD untuk Ahok di 100 Hari Jadi Gubernur
Tak ada kado yang spesial yang didapat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, di 100 hari dia memimpin Jakarta, dari pegawai maupun warga.
Namun, 'hadiah istimewa' malah didapat dari rekan kerjanya yaitu DPRD DKI. Ahok, begitu Basuki disapa mendapat 'hadiah' pelayangan hak angket tepat di hari ke-100 menjabat.
Anggota fraksi DPRD DKI Jakarta dari fraksi PDIP, Jhonny Simanjuntak, mengatakan dewan akan melaksanakan rapat paripurna pembentukan panitia angket pada pukul 14.00 WIB siang nanti.
"Insya Allah kita laksanakan karena semua fraksi sudah setuju," ujar Jhonny saat dihubungi melalui telepon pada Kamis, 26 Februari 2015.
Jhonny tidak mengatakan bahwa pembentukan panitia angket bertujuan untuk memakzulkan Ahok, dari jabatannya sebagai Gubernur DKI. Dewan, ingin menginvestigasi dugaan pelanggaran konstitusi yang dilakukan oleh Ahok.
Dia menambahkan, Pemprov DKI diduga mengirimkan draft Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI 2015 yang rinciannya berbeda dengan yang telah disetujui oleh DPRD ke Kementerian Dalam Negeri. Eksekutif, kata Jhonny, juga diduga melanggar prosedur karena tidak menyertakan paraf komisi dan surat pengantar dari DPRD dalam draft APBD yang dikirimkannya.
"Itu pelanggaran fatal. Dengan (penggunaan) hak angket, kita ingin menginvestigasi, memperlihatkan bahwa tidak selamanya Gubernur Ahok ini benar. Kita ingin memperlihatkan, ini lho, prosedur ini yang dia langgar," kata Jhonny.
SUMBER...... (metro.news.viva.co.id)
Gara-gara kisruh DPRD - Gubernur DKI Jakarta, banyak banget yang dikorbankan, banyak agenda yang sudah disusun menjadi terbengkalai!!!!!
Link: http://adf.ly/149G7K
Tak ada kado yang spesial yang didapat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, di 100 hari dia memimpin Jakarta, dari pegawai maupun warga.
Namun, 'hadiah istimewa' malah didapat dari rekan kerjanya yaitu DPRD DKI. Ahok, begitu Basuki disapa mendapat 'hadiah' pelayangan hak angket tepat di hari ke-100 menjabat.
Anggota fraksi DPRD DKI Jakarta dari fraksi PDIP, Jhonny Simanjuntak, mengatakan dewan akan melaksanakan rapat paripurna pembentukan panitia angket pada pukul 14.00 WIB siang nanti.
"Insya Allah kita laksanakan karena semua fraksi sudah setuju," ujar Jhonny saat dihubungi melalui telepon pada Kamis, 26 Februari 2015.
Jhonny tidak mengatakan bahwa pembentukan panitia angket bertujuan untuk memakzulkan Ahok, dari jabatannya sebagai Gubernur DKI. Dewan, ingin menginvestigasi dugaan pelanggaran konstitusi yang dilakukan oleh Ahok.
Dia menambahkan, Pemprov DKI diduga mengirimkan draft Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI 2015 yang rinciannya berbeda dengan yang telah disetujui oleh DPRD ke Kementerian Dalam Negeri. Eksekutif, kata Jhonny, juga diduga melanggar prosedur karena tidak menyertakan paraf komisi dan surat pengantar dari DPRD dalam draft APBD yang dikirimkannya.
"Itu pelanggaran fatal. Dengan (penggunaan) hak angket, kita ingin menginvestigasi, memperlihatkan bahwa tidak selamanya Gubernur Ahok ini benar. Kita ingin memperlihatkan, ini lho, prosedur ini yang dia langgar," kata Jhonny.
SUMBER...... (metro.news.viva.co.id)
Gara-gara kisruh DPRD - Gubernur DKI Jakarta, banyak banget yang dikorbankan, banyak agenda yang sudah disusun menjadi terbengkalai!!!!!
Link: http://adf.ly/149G7K