Jakarta - Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan Pemprov sedang mengkaji kembali untuk membangun multi purpose deep tunnel (MPDT) atau gorong-gorong raksasa untuk mengatasi banjir. Jalur deep tunnel direncanakan dari Pasar Minggu, Jakarta Selatan, hingga ke Pluit, Jakarta Utara. Djarot bersama sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) hari ini mengadakan rapat untuk membicarakan persoalan banjir Ibukota. Ketua Dewan Sumber Daya Air Firdaus Ali yang hadir dalam rapat tersebut menyatakan deep tunel merupakan solusi yang paling baik untuk mengatasi banjir musiman, apalagi saat ini banjir melanda Jakarta 2 kali dalam setahun. "Di rapat kita tidak punya pilihan banyak untuk menyelamatkan kehormatan ibukota karena banjir tidak datang 5 tahun tapi tahunan, bahkan 2 kali setahun. RPJMD-nya Jokowi-Ahok tadi dibahas, segera direalisasikan. Terowongan deep tunnel (yang paling baik) karena saya sudah keliling dunia," ujar Firdaus di Balaikota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakpus, Jumat (13/2/2015). Gorong-gorong raksasa dinilai sebagai solusi di mana saat ini di setiap belahan bumi tengah mengalami anomali cuaca hingga banjir bisa terjadi 2 kali dalam setahun. Saat musim kering kerap sekali justru menjadi musim hujan sehingga Pemprov DKI pun bersiap untuk menghadapi yang terburuk. "Jadi kalau saya berkata ekstrem seperti ini bukan tanpa dasar perhitungannya tapi saya sampaikan apa adanya sehingga kita lebih siap. Pak Wagub menantang saya bisa nggak dibangun secepatnya sebelum Asean Games. Kalau semua berjalan dengan baik, kenapa tidak bisa. Ini harus dibicarakan lebih dalam lagi," kata Firdaus. "Di luar negeri, mereka sudah mempersiapkan saluran yang didalamnya kendaraan bisa lewat (deep tunnel). Terowongan (nanti) berdiameter 13 meter. Kira-kira di dalamnya ada 2 lapisan jalan tol dalam keadaan tidak banjir, kemudian di hulunya di Balekambang sana ada waduknya yang memisahkan sampah, lalu yang di terowongan bebas sampah," sambungnya. Walau belum rampung semua, normalisasi kali yang telah dilakukan Jakarta pun dinilai Firdaus telah sangat membantu untuk mengurangi banjir. Jika sungai belum dinormalisasi, menurutnya banjir di Jakarta kemarin bisa lebih besar lagi. Jakarta - Sehingga dapat disimpulkan normalisasi kali oleh Pemprov DKI telah memiliki pengaruh baik. Berkat normalisasi ini disebut Firdaus genangan air jadi cepat surut. Terkait deep tunnel, Firdaus mengungkapkan bahwa Wagub sangat menyetujuinya. "Bukan setuju lagi, beliau mengatakan kenapa nggak dikerjain. Apalagi sudah di RPJMD. Nanti jalur airnya mulai Pasar Minggu, MT haryono, Manggarai, Tanah Abang, Roxy, Pluit. (Berakhirnya) kalau airnya di laut lepas, kalau jalan tolnya di Bandara. Limbahnya masuk (Waduk) Pluit untuk diolah di sana," jelas Pakar Air UI ini. Proyek ini terbilang cukup besar dan akan memakan waktu yang agak lama. Untuk sementara langkah jangka pendek yang dilakukan Pemprov terkait banjir kata Firdaus adalah dengan menambah jumlah pompa air. "Tambah jumlah pompa, pastikan pompa bekerja, tambahkan pompa mobile, kemudian yang paling bisa saya sarankan di titik ini adalah modifikasi cuaca. Terakhir, banyak berdoa," tuturnya. Banjir yang melanda Jakarta tak terlepas akibat dranaise yang sudah tua sehingga banyak yang tersumbat. Untuk itu menurut Firdaus, Pemprov DKI akan mengganti dan memperbaikinya dalam wanktu sesingkat-singkatnya. "Kita harus akui, drainase kita sudah tua. Jadi wajar aja kalau ada yang tersumbat, seperti manusia kalau sudah tua saluran darahnya tersumbat dan jadi stroke, nah ini kita sedang stroke drainase. Tadi pak Wagub bilang tidak bisa nunggu waktu lagi. Kerja 24 jam sehari. Yang jelas lompatan itu dengan terowongan multifungsi yang selama ini saya katakan itu," tutup Firdaus. Proyek gorong-gorong raksasa ini merupakan gagasan lama dan sempat dihidupkan kembali saat Presiden Joko Widodo masih menjadi Gubernur DKI. Djarot sendiri sebelumnya mengungkapkan proyek deep tunnel tidak akan menggunakan APBD karena Pemprov DKI menggandeng pihak swasta untuk mengerjakannya. http://news.detik.com/read/2015/02/13/221904/2832898/10/2/jalur-gorong-gorong-raksasa-direncanakan-dari-pasar-minggu-hingga-pluit Link: http://adf.ly/11kc2h
