Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

PENGANTIN BARU DIBAWA KABUR MALING !!!

Thursday, September 25, 2014
Perempuan Pengantin Baru Menghilang, Keluarga Kebingungan



Siti Julahea (21) membuat bingung suami dan keluarga. Perempuan yang menikah sebulan lalu itu tak kembali ke rumah setelah pamit membuat Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). Kejadian ini sudah dilaporkan polisi, tapi keberadaan Siti belum diketahui.

Siti tak pulang selama 11 hari ke rumah, Kampung Cipanggulaan, Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. Kakak tertuanya, Violina (27), menduga Siti pergi bersama seseorang yang dikenalnya di jejaring sosial Facebook.

Kecurigaan Violina beralasan. Berkali-kali ia mengirim permintaan pertemanan ke adiknya, tapi tidak di-approve. " Saya curiga dia berkomunikasi dengan seseorang dan mungkin takut ketahuan," ungkap Violina kepada detikcom, Selasa (23/9/2014).

Violina mengaku sering bertukar ponsel dengan adiknya. Ia kadang mendapati SMS dan BBM dari orang asing.

Ibu Siti, Een Jubaedah (49), mengatakan putri ketiganya menikah sebulan lalu. Siti dan suami tinggal bersama orangtua. Siti kerap pulang malam.

" Saya sering menegur karena dia sudah bersuami. Tapi nggak pernah didengar," tutur Een.

Een mengatakan Siti dan suaminya berpacaran selama 5 tahun. Ia tidak pernah memaksa putrinya menikah.

"Suaminya paham dengan karakter Siti. Dia sendiri jarang banyak komentar dan hanya ikut mengingatkan. Sekarang dia ikut melakukan pencarian Siti ke sejumlah teman-temannya," lanjut Een.

Keluarga sudah melaporkan masalah kehilangan Siti ini ke Polsek Parungkuda. Mereka berharap Siti segera ditemukan.

Sumber : http://news.detik.com/bandung/read/2...an?nd771104bcj


Ada Pria 'Asing' di Balik Menghilangnya Siti Julaeha si Pengantin Baru

Keberadaan Siti Julaeha (21), pengantin baru yang telah menghilang selama 13 hari, belum terendus. Keluarga sudah menghubungi kerabat dan teman Siti tapi belum mendapat kejelasan. Keluarga juga sempat menghubungi nomor telepon yang tertera di ponsel Siti. Ada satu pria yang jawabannya mengejutkan.

" Dia sempat bilang akan mengantarkan Siti ke SPBU depan rumah, tapi saya tunggu sampai malam Siti tak diantarkan pulang," kata ibunda Siti Julaeha, Een Jubaedah (49), di kediamannya, Kampung Cipanggulaan, Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Kamis (25/9/2014).

Komunikasi singkat itu dilakukan sehari setelah Siti menghilang. Een menduga pria itu tahu keberadaan anaknya. Bahkan mungkin saat itu ia tengah bersama Siti.

"Ketika saya telepon lagi, nomornya dialihkan," jelas Een.

Een menjelaskan menurut kakak Siti, Violina, pria tersebut pernah mengirim SMS ke nomor Siti. Maka itu, keluarga menghubungi nomornya. Meski mendapat jawaban yang sedikit mengungkap keberadaan Siti, Een tak berani memastikan lelaki itu memiliki hubungan khusus dengan anaknya.

"Saya kan belum tahu pasti pria itu sama anak saya atau nggak," kata perempuan berambut panjang ini.

Siti Julaeha menghilang sejak Jumat (12/9/2014) lalu dan pamit akan mengurus SKCK. Nyatanya, namanya tidak terdaftar di buku pencari SKCK di Polsek Parungkuda. Kejadian ini sudah dilaporkan ke polisi.

Sumber : http://news.detik.com/bandung/read/2...pengantin-baru



Keluarga Konsultasi ke 'Orang Pintar', di Mana Siti Julaeha?

Sukabumi - Segala cara dilakukan keluarga untuk mencari Siti Julaeha (21), pengantin baru yang menghilang selama 13 hari terakhir. Mereka sempat konsultasi ke 'orang pintar' dan mendapat jawaban yang melegakan hati. Apa kata 'orang pintar' itu?

"Katanya masih di sekitar Parungkuda dan Cicurug," kata ayah Siti Julaeha, Jajang Junaedi, di kediamannya, Kampung Cipanggulaan, Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Kamis (25/9/2014).

Rumah keluarga Siti Julaeha berada pada jarak 3 km dari pusat kota Parungkuda. Sedangkan, dengan Cicurug, jaraknya sekitar 5 km.

Sebelumnya, keluarga shock setelah mendapat kabar dari polisi terkait penemuan mayat di Kampung Pakuhaji, Desa Pakuhaji, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat. Berdasarkan ciri-cirinya, mayat perempuan tanpa identitas itu ternyata bukan Siti Julaeha.

Keluarga juga mendapat kabar dari seseorang melalui ponsel bahwa seseorang mirip Siti Julaeha terlihat di stasiun Parungkuda. Keluarga belum bisa memastikan kebenaran informasi itu, karena sejauh ini keberadaan Siti Julaeha memang belum diketahui.

Siti Julaeha pergi dari rumah dan mengurus mengurus SKCK pada Jumat (12/9) lalu. Berdasarkan pengecekan polisi, tidak ada nama Siti Julaeha di daftar pembuat SKCK. Polisi ikut menelusuri keberadaan perempuan berambut panjang itu setelah mendapatkan laporan resmi dari keluarga.

Ibu Siti Julaeha, Een Jubaedah (49), mengaku sempat berkomunikasi dengan seorang pria yang nomornya tersimpan di ponsel Siti. Pria itu mengatakan akan mengantarkan Siti ke rumah, tapi janji itu tak pernah terwujud. Alhasil, keberadaan Siti belum diketahui hingga saat ini.

Sumber : http://news.detik.com/bandung/read/2...eha?n991101605


Polisi Telusuri Keberadaan Siti, Pengantin Baru yang Menghilang 12 Hari

Polisi telah menerima laporan hilangnya Siti Juhaela (21), pengantin baru yang pergi dari rumah selama 12 hari. Mereka akan mempelajari dan menelusuri keberadaan perempuan berambut panjang tersebut.

Kanit Reskrim Polsek Parangkuda Ipda Iskandar mengaku menerima laporan hilangnya Siti pada Senin (22/9) malam. Ibu Siti datang ke kantor polisi, menanyakan terkait pembuatan SKCK Siti sekaligus melaporkan kasusnya.

"Tidak ada nama Siti Julaeha (di daftar SKCK). Mereka langsung melapor kehilangan," kata Iskandar.

Pada Jumat (12/9) lalu, Siti pergi dari rumah dan mengaku akan mengurus SKCK. Keluarga bingung karena Siti belum kembali hingga saat ini.

Kakak Siti, Violina (27) mengatakan, keluarga menyebar 100 pamflet di sejumlah tempat keramaian di Parungkuda, Benda, dan Cicurug. Ada satu dua orang yang mengaku pernah melihat Siti, tapi hingga saat ini jejak perempuan yang menikah sebulan lalu itu, belum diketahui.

"Saya berharap adik saya segera pulang," kata Violina di rumahnya, Kampung Cipanggulaan, Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Rabu (24/9/2014).

Selama ini, Siti tinggal bersama ibunya di Cipanggulaan. Setelah menikah, ia dan suaminya juga masih tinggal di rumah tersebut.

Sumber : http://news.detik.com/bandung/read/2...ri?nd771104bcj

kalo diliat dari potonya sih ... KELIHATANNYA imut imut khas mojang priangan ... walau gak tau poto aslinya kayak apa ...


hati hati ya ... buat yang baru kimpoi ama mojang priangan ... dijaga yang bener ... nanti baru kimpoi ... belum puas nikmatin ... udah diembat ama orang tidak bertanggung jawab ... :

trus itu orang pinternya minta jatah kuda kudaan gak ????
jangan" abis ngeliat poto si eneng ... minta jatah juga ...

Dikutip dari: http://adf.ly/sLYBM
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive