SITUS BERITA TERBARU

Gubernur Jateng Kampanyekan Naik Kereta Komuter

Sunday, September 28, 2014
Gubernur Jateng Kampanyekan Naik Kereta Komuter



Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengkampanyekan naik kereta api untuk mengurai kemacetan di sejumlah daerah, khususnya sekitar Kota Semarang. Kampanye itu dia sampaikan saat peluncuran operasi kereta komuter Kedungsepur, Ahad petang, 28 September 2014. "Kampanye yuk naik kereta mengurangi beban jalan raya," kata Ganjar Pranowo saat memberikan sambutan di stasiun Poncol Kota, Semarang.

Apalagi, ujarnya, saat ini banyak usulan dari masyarakat agar mengaktifkan kembali rel kereta api di banyak tempat. Gagasan Ganjar untuk naik kereta itu juga mengacu sejumlah layanan kereta di Jawa Tengah yang banyak diminati publik, di antaranya Semarang-Purwokerto.

Manajer Hubungan Masyarakat PT KAI Daerah Operasional IV Ssemarang Suprapto menjelaskan upaya mengurai kemacetan jalan raya dengan cara mengoperasionalkan kereta komuter rute Kendal hingga Purwodadi. "Tarif kereta pun murah, hanya Rp 15 ribu dalam sekali perjalanan," kata Suprapto.

Kereta komuter itu menempuh rute Weleri-Kaliwungu-Mangkang–Semarang Poncol-Alastua- Brumbung-Gubug pulang-pergi. Kereta itu terdiri dari empat gerbong dengan kapasitas 184 penumpang sekali angkut.

KAI telah menetapkan jadwal perjalanan kereta itu sebanyak empat kali pulang-pergi dalam sehari untuk menopang layanan transportasi jarak dekat itu. Di antaranya saat jam sibuk dari stasiun Weleri pukul 05.00 WIB dan sampai stasiun Gubug pukul 06.38 WIB. "Keberangkatan kereta dari arah sebaliknya stasiun Gubuk pukul 07.25 hingga dan stasiun Weleri pukul 09.00," kata Suprapto.

Layanan kereta yang menghubungkan akses daerah pinggiran ke pusat Kota Semarang yang dilakukan oleh PT KAI Daop IV merupakan pertama kali sejak layanan kereta sama pada zaman kolonial yang telah ditutup. Suprapto yakin layanan kereta yang hendak diluncurkan itu akan menarik minat warga pinggiran yang selama ini bekerja di Kota Semarang. "Operasional ini sebagai langkah sinergi dengan pemerintah daerah yang saat ini dihadapkan pada persoalan kemacetan," katanya.

SUMBER

Link: http://adf.ly/sQxwL
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive